Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Hindari Kelebihan Bagasi Pesawat, Pilih Tas yang Tepat

Kompas.com - 17/09/2022, 14:10 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Penumpang pesawat dengan bagasi yang beratnya melebihi ketentuan akan dikenakan biaya tambahan.

Biayanya bervariasi, umumnya tergantung maskapai penerbangan, jenis pesawat, dan rute penerbangan.

Baca juga: Aturan Bagasi Pesawat Citilink 2022, Cek Tarif Kelebihan Bagasi Per Kg

Bila ingin menghindari kelebihan bagasi, berikut sejumlah tips yang dirangkum oleh Kompas.com dari berbagai sumber, Sabtu (17/9/2022):

Tips hindari bayar tambahan bagasi saat naik pesawat

1. Timbang bagasi

Ilustrasi koperSHUTTERSTOCK Ilustrasi koper

Salah satu tips yang kerap disarankan guna menghindari bayar tambahan bagasi adalah menimbang bawaan terlebih dahulu. Di pasaran sudah banyak timbangan bagasi elektronik (luggage scale) yang ukurannya minimalis, sehingga mudah dibawa. 

Dilansir dari skyscanner.net, cara ini bisa dilakukan agar calon pelaku perjalanan tidak dikejutkan dengan berat bagasi saat ditimbang di bandara. 

Bila ragu, mereka juga dianjurkan untuk mengecek kembali, atau mengeluarkan beberapa baju hingga sepasang sepatu tambahan jika masih ada waktu tersisa untuk pengepakan.

Baca juga: Alasan Kenapa Berat Bagasi Kabin di Pesawat Dibatasi

2. Pilih tas yang tepat

Ilustrasi wisatawan mancanegara yang mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Bali, Jumat (4/3/2022).Dok. PT AP I Ilustrasi wisatawan mancanegara yang mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Bali, Jumat (4/3/2022).

Ukuran tas dapat memengaruhi perilaku seseorang ketika mengepak barang.

Dilansir dari Kompas.com, Senin (13/1/2022), jika tas berukuran sangat besar, maka calon pelaku perjalanan dinilai cenderung akan berusaha mengisinya sampai penuh. Secara tidak langsung hal ini akan menambah berat bagasi.

Oleh sebab itu, jika memungkinkan, pilih tas yang ukurannya lebih kecil agar menjadi batasan barang bawaan. 

Baca juga: 10 Penyebab Barang Bawaan Terlalu Banyak Saat Bepergian, Bikin Ribet

3. Mengepak barang dengan baik

Menggulung pakaian dengan rapi adalah salah satu cara packing barang bawaan agar tak memerlukan bagasi tambahan.PEXELS/VLADA KARPOVICH Menggulung pakaian dengan rapi adalah salah satu cara packing barang bawaan agar tak memerlukan bagasi tambahan.

Ada banyak cara untuk mengepak barang dengan baik, sehingga calon pelaku perjalanan tidak perlu membayar tambahan bagasi. 

Salah satu cara yang paling mendasar adalah menyortir barang bawaan. Selain itu, mereka juga bisa menggulung pakaian untuk menghemat ruang di koper dan membawa produk kosmetik berukuran kecil (travel size). 

Bila berencana membawa pakaian yang berat, sebaiknya dipakai saat naik ke pesawat.

Baca juga: 8 Cara Mengepak Barang Bawaan agar Tidak Perlu Bagasi Berbayar

4. Cek ketentuan bagasi dari maskapai

Ilustrasi wisatawan.DOK KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF Ilustrasi wisatawan.

Setiap maskapai penerbangan memiliki ketentuan berat bagasi yang berbeda. 

Penumpang maskapai Citilink, misalnya, mendapat kuota bagasi gratis sebesar 20 kilogram untuk rute domestik. Namun, bila naik pesawat jenis ATR72-600, maka kuotanya menjadi 10 kilogram.

Dilansir dari Kompas.com, Selasa (8/2/2022), calon penumpang juga wajib memahami dimensi barang bawaan, khususnya untuk bagasi kabin. Untuk pesawat Airbus A320, maka dimensinya 56x36x23 sentimeter (cm), sedangkan untuk pesawat ATR72-600 dimensinya 41x34x17 cm.

Citilink juga menyediakan bagasi prabayar atau pre-book baggage bagi penumpang yang pasti membawa bagasi dengan berat lebih dari ketentuan.

Calon pelaku perjalanan dianjurkan untuk memahami ketentuan tersebut agar lebih mudah dalam menyortir barang, sekaligus mengantisipasi jika ada biaya tambahan.

Baca juga: 6 Kiat Tetap Hemat meski Bagasi Pesawat Berbayar

5. Cara unik lainnya

Ilustrasi koper. PIXABAY/KATYVELDHORST Ilustrasi koper.

Selain cara-cara di atas, terdapat pula tips atau travel-hack unik guna menghadapi kelebihan bagasi.

Seorang awak kabin bernama Kat Kamalani, contohnya, menyarankan calon penumpang pesawat untuk membawa sarung bantal. Menurutnya, tips ini bisa dilakukan saat penerbangan pulang (return flight).

"Anda bisa membawa sarung bantal di dalam tas karena, jika bagasi anda terlalu berat, Anda bisa memasukkan pakaian-pakaian Anda ke sarung tersebut dan menggunakannya sebagai alas tidur di pesawat," ujarnya, dikutip dari express.co.uk.

Saran tersebut mengundang tanggapan beragam, termasuk keraguan soal apakah tips tersebut sepadan dengan risikonya.

Baca juga: Manfaat Naik Pesawat Lebih Awal untuk Penumpang yang Bawa Bagasi Kabin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com