KOMPAS.com - Taman Literasi Martha Christina Tiahahu yang dulu tampak kumuh, kini sudah direvitalisasi menjadi taman nan apik.
Sesuai namanya, taman ini tidak hanya sebagai tempat menikmati tanaman-tanaman hijau, tetapi juga cocok untuk penyuka buku.
Pasalnya, taman yang baru diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Minggu (18/9/2022) ini menyediakan perpustakaan dan ruang komunitas sebagai sarana literasi.
Baca juga: Bawa Rp 65.000 di Old Shanghai Jakarta, Bisa Jajan 4 Item Ini
Memiliki luas 9.170 meter persegi, taman Literasi Martha Christina Tiahahu berada di lokasi yang strategis, dekat dari MRT Blok M dan terminal Blok M.
Lokasinya di Jalan Sisingamangaraja RT 3/RW 1, Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
Dari pantauan Kompas.com di lapangan, Jumat (23/9/2022), taman literasi cukup ramai dikunjungi masyarakat dari berbagai usia.
Salah satu fasilitas yang dipenuhi anak-anak usia sekolah maupun mahasiswa adalah Ruang Komunitas sekaligus perpustakaan yang berada tepat di sebelah kiri pintu masuk utama.
Ruangan berisi sofa dan beberapa kursi ini menyediakan area untuk membaca buku atau mengerjakan tugas dengan nyaman.
Meski Ruang Komunitas sekaligus perpustakaan tidak terlalu besar, pengunjung terlihat betah duduk-duduk sambil membaca buku atau membuka laptop mereka.
Jenis buku yang disediakan juga cukup beragam, mulai dari buku anak-anak, novel remaja, hingga buku ilmu pengetahuan. Apalagi, ruangan ini dilengkapi pendingin ruangan, wifi, karpet, bean bag, dan stop kontak.
Baca juga: 3 Destinasi Wisata Arsitektur yang Wajib Dikunjungi, Ada Jakarta
Jika di dalam ruangan tersebut ramai, seorang petugas yang berjaga di taman literasi mengatakan bahwa buku di perpustakaan boleh dibaca di ruangan yang lain, asal tidak dibawa pulang.
“Boleh kalau rame di dalam, bukunya dibaca di luar selama dibalikin lagi ke tempatnya,” kata petugas bernama Abdul Malik.
Lebih lanjut, ia menuturkan, pengunjung bebas mengerjakan tugas, belajar, atau membaca tanpa dibatasi waktu, selama menjaga ketertiban dan kebersihan.
Selain koleksi buku fisik, Taman Literasi Martha Christina Tiahahu bekerja sama dengan Perpustakaan Jakarta untuk menyediakan e-book (buku digital).
Jika diperhatikan, terdapat beberapa banner besar bergambar kode QR tersebar di sejumlah spot taman yang bisa mengarahkan pengunjung ke laman koleksi e-book.