KOMPAS.com - Trekking adalah salah satu aktivitas menarik yang bisa dilakukan untuk mengisi hari libur.
Adapun Trekking sendiri merupakan aktivitas menyusuri alam yang biasa dilakukan di rute tertentu dengan durasi berbeda.
Oleh karena itu, kegiatan ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa hal yang harus dipatuhi dan dihindari.
Baca juga: 3 Cara Packing Sebelum Trekking, Pemula Wajib Tahu
Pemandu trekking di Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), Sumatera Utara, Muhammad Abdillah Desviardo Pinem atau Ardo menuturkan, setidaknya ada tiga hal yang harus dihindari selama trekking di mana pun rutenya, khususnya untuk pemula.
Berikut ini adalah daftar 3 hal yang jangan sampai dilakukan saat melakukan aktivitas trekking:
Kondisi badan saat trekking harus fit. Bila memiliki penyakit tertentu, bisa diberitahukan kepada pemandu.
Tidak memberi tahu kondisi tubuh yang lemah atau sakit bisa menyebabkan hal tidak diinginkan selama trekking.
Baca juga:
"Kalau ada sakit asma, diharapkan bilang kepada pemandu biar bisa pilih opsi mana yang paling bagus, easy, medium, dan hard," ujar Ardo.
Adapun wisatawan tetap harus ikhlas apabila gagal trekking karena alasan kesehatan daripada celaka.
Menurut Ardo, peserta trekking sebaiknya tetap berada di rute yang sesuai dan tidak berada jauh dari pemandu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.