Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Piala Dunia 2022, Tarif Hotel Meroket hingga Nginap di Luar Qatar

Kompas.com - 29/09/2022, 16:44 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Tarif saat ini lebih tinggi lagi. Terbaru, The Independent melaporkan hasil penelusurannya pada Selasa (27/09/2022), salah satunya bahwa kamar bersama di apartemen atau rumah masih tersedia di Airbnb.

Namun, harga termurahnya mencapai sekitar 500 poundsterling atau sekitar Rp 8,2 juta per malam.

Kabin-kabin yang disediakan untuk para pendukung dengan syarat sewa minimal tiga malam juga masih tersedia. Namun, harganya mencapai ratusan poundsterling dan ketersediaannya semakin menipis.

Baca juga: 5 Fakta Bandara Internasional Hamad di Qatar, Terbaik di Dunia 2022

Jika memilih nginap di hotel, tarifnya tentu lebih tinggi. Tarif kamar hotel termurah di Doha mencapai setidaknya 1.300 poundsterling atau sekitar Rp 21 juta.

Bahkan, di Airbnb, beberapa orang menawarkan akomodasinya dengan harga hampir 6.000 Poundsterling atau sekitar Rp 99 juta per malam hanya untuk rumah satu kamar standar dengan satu kamar.

Para calon penyewa juga menghadapi masalah tambahan karena beberapa penyewa tidak mengunggah banyak foto yang cukup memperlihatkan ukuran rumahnya.

Baca juga: Semur sampai Nasi Kuning, Ini Menu Makanan Baru Pesawat Qatar

Nginap di luar Qatar

Tarif akomodasi yang terlalu tinggi memaksa para pendukung untuk bermalam di luar Qatar.

Adapun beberapa negara tetangga yang bisa dijadikan tempat bermalam pagi para pendukung antara lain Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Kuwait, dan Oman.

Dubai menjadi salah satu alternatif menginap para pendukung Piala Dunia 2022 Qatar yang tak kebagian akomodasi.UNSPLASH/Wael Hneini Dubai menjadi salah satu alternatif menginap para pendukung Piala Dunia 2022 Qatar yang tak kebagian akomodasi.

Negara-negara tersebut akan menyediakan shuttle flight untuk transportasi para pendukung yang menyaksikan pertandingan Piala Dunia dan tinggal di luar Qatar. 

Salah satunya Simon Witney, seorang pendukung asal Inggris. Ia berencana menginap di Dubai, Uni Emirat Arab, dan hanya akan terbang ke Doha pada hari pertandingan.

Baca juga: 10 Fakta Burj Khalifa, Gedung Tertinggi di Dunia Saat Ini

Menurutnya, menginap di Dubai bisa "menghemat" sekitar 100 dollar AS per malam (sekitar Rp 1,5 juta) dengan kamar yang relatif lebih baik dan ada di lokasi yang bagus.

"Terlepas dari biaya penerbangan, saya bakal berhemat cukup banyak," ucapnya, seperti dikutip BBC.

Meski ketersediaan akomodasi kian terbatas dan harus merogoh kocek cukup dalam, para pendukung menilai ada pengalaman tersendiri jika menginap di Qatar, yakni merasakan suasana meriah Piala Dunia.

"Saya ingin menenggelamkan diri dalam atmosfer Piala Dunia ini. Jika menginap di negara lain, saya akan kehilangan pengalaman itu," ucap Paul.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com