34 Negara yang Aman untuk Perempuan Traveling Sendirian

KOMPAS.com - Perusahaan rintisan atau start-up asal Amerika Serikat, Bounce, merilis daftar negara yang dinilai aman bagi wisatawan perempuan, termasuk buat yang ingin jalan-jalan sendirian (solo traveling).

Irlandia berada di peringkat pertama dalam daftar tersebut karena berhasil mencetak skor tinggi di delapan faktor yang dianalisis, salah satunya terkait hukum kekerasan dalam rumah tangga. 

Baca juga:

• 10 Kota Terbaik untuk Perempuan yang Backpacking Sendirian
• Indonesia Negara yang Ramah Bagi Wisatawan Perempuan?

"Irlandia terkenal akan alamnya yang ramah, serta populer di kalangan wisatawan berkat alamnya yang indah dan atraksi bersejarahnya di ibu kotanya, Dublin," bunyi keterangan soal Irlandia yang dikutip dari situs web resminya, Senin (3/10/2022).

Sementara itu, di peringkat kedua ada Austria karena memiliki persentase tinggi, yakni 79 persen, terkait perempuan yang merasa aman untuk berjalan sendirian saat malam hari. Selain itu, secara garis besar Austria juga dinilai memiliki tingkat kejahatan yang rendah.

Dok. UNSPLASH/Darya Tryfanava Ilustrasi wisatawan perempuan di Norwegia.

Di peringkat ketiga ada Norwegia. Negara ini juga mencatat persentase tinggi soal keamanan untuk berjalan sendirian saat malam hari yang dirasakan perempuan, sekaligus hukum kekerasan dalam rumah tangga.

Baca juga: Tourism Working Group G20 Bahas Kesejahteraan Perempuan di Sektor Pariwisata

Berikut daftar lengkap 34 negara yang dinilai aman untuk traveler perempuan versi Bounce. Harap diperhatikan bahwa ada beberapa negara yang seri:

1. Irlandia

2. Austria

3. Norwegia

4. Slovenia

5. Swiss

6. Spanyol

7. Portugal

8. Kanada

9. Belanda

10. Polandia

10. Jepang

12. Republik Ceko

13. Estonia

14. Perancis

15. Swedia

15. Yunani

17. Slowakia

18. Finlandia

19. Lithuania

19. Korea Selatan

21. Belgia

22. Selandia Baru

23. Italia

24. Australia

25. Jerman

26. Inggris

27. Latvia

28. Meksiko

29. Hungaria

30. Turkey

31. Chile

32. Amerika Serikat

33. Kosta Rika

34. Kolombia

Metodologi

PEXELS/TE LENSFIX Ilustrasi wisatawan.

Dalam laman resminya, pihak Bounce telah melakukan analisis untuk lebih dari 30 negara berdasarkan delapan faktor guna menghasilkan daftar tersebut.

Delapan faktor yang dimaksud adalah:

• Persentase perempuan yang telah mengalami tindak kekerasan,
• perempuan yang menjadi korban pembunuhan,
• skor indeks keamanan,
• persentase perempuan yang merasa aman ketika berjalan saat malam hari,
• persentase terkait sikap terhadap kekerasan terhadap perempuan,
• hukum terkait kekerasan dalam rumah tangga,
• skor indeks kesenjangan gender global, dan
• skor keamanan secara keseluruhan.

Baca juga: Tradisi Roko Molas Poco di Manggarai NTT, Budaya Hormati Perempuan sebagai Ibu Bumi

Data-data untuk faktor di atas dikumpulkan dari berbagai sumber terbaru, di antaranya Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD) dan Bank Dunia.

Kanada, misalnya, mencetak persentase terendah terkait kekerasan dalam rumah tangga. Sebanyak 1,9 persen perempuan melaporkan bahwa mereka mengalami kekerasan dari pasangan mereka. 

Adapun jumlah perempuan yang telah mengalami kekerasan dari pasangan mereka menunjukkan sikap terkait kekerasan terhadap perempuan di sebuah negara.

Baca juga:

• Noken, Tas Khas Papua Simbol Kedewasaan Perempuan
• Belanda Jadi Negara Terbaik untuk Perempuan Tahun 2021