Melalui teknologi PbA, COCOTEL juga akan dapat menambah lebih banyak hotel dan mengoperasikan properti mereka seperti jaringan hotel.
“Kami menargetkan ada 120 hotel yang bergabung dengan COCOTEL tahun ini. Tahun depan, kami akan fokus pada ekspansi internasional kami di Australia. Dengan bantuan Archipelago, kami percaya bahwa kami akan mendapatkan setidaknya 500 hotel di empat negara untuk bergabung dengan COCOTEL pada tahun 2025," jelas Rafael.
Baca juga: Apakah Bisa Pesan Guling di Hotel? Simak Jawabannya
Sejumlah properti yang didukung oleh kemitraan antara COCOTEL dan Archipleago International adalah, sebagai berikut:
Baca juga: Jarang Diketahui, 5 Fasilitas Tambahan yang Bisa Dipesan di Hotel
Sementara itu, Vice President Sales, Marketing and Revenue Management Archipelago International, Chris Legaspi, menyambut baik kemitraan dengan COCOTEL Hotels & Resorts.
"Kami tahu betul perjuangan hotel-hotel kecil yang berjuang melawan nama-nama besar karena itulah kisah kami. Kami menantikan kemitraan ini dan akan menawarkan dukungan yang mereka butuhkan untuk tumbuh dan sukses," ujar Legaspi.
Sebagai informasi, COCOTEL didirikan pada tahun 2018 guna membantu hotel dan resor independen di beberapa destinasi dalam meningkatkan visibilitas mereka secara online melalui berbagai cara, antara lain penggunaan teknologi, pemasaran digital, dan operasional.
Saat ini COCOTEL menjadi jaringan hotel liburan terbesar di Filipina dengan lebih dari 75 hotel di dua negara.
Baca juga:
Adapun layanan COCOTEL dapat beroperasi di hotel dan resor kecil yang independen, namun, dalam mengelola properti yang lebih besar, dibutuhkan sistem dan keahlian yang kompleks namun mudah dinavigasi.
Oleh sebab itu, mereka bermitra dengan Archipelago International dalam meluncurkan PbA.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.