Dubai adalah area yang mendapatkan keuntungan terbesar dari fenomena ini, yaitu sekitar 65 persen kunjungan.
Berikutnya, adalah Abu Dhabi (14 persen), Jeddah (8 persen), Muskat (6 persen), dan Madinah (3 persen).
Market terbesarnya adalah Amerika Serikat, yang menyumbang sekitar 26 persen dari total pengunjung, diikuti Kanada (10 persen), Inggris Raya (9 persen), serta Perancis, Meksiko, dan Spanyol (masing-masingnya 5 persen).
"Sebagai perhelatan global, Piala Dunia adalah salah satu daya tarik utama dari perjalanan, tidak hanya ke tuan rumah Qatar," ujar VP of Inisghts ForwardKeys, Olivier Ponti, dalam situs resmi mereka.
Baca juga: 20 Maskapai Terbaik Dunia 2022, Qatar Airways Peringkat Satu
Ia melanjutkan, momen ini membuat Qatar tidak hanya sebagai pusat lalu lintas udara antarbenua, melainkan juga sebagai tujuan akhir dan tinggal lebih lama di sana.
Pada umumnya, hanya sekitar 3 persen perjalanan ke Doha yang tinggal di negara tersebut. Sementara 97 persennya singgah untuk melanjutkan perjalanan ke negara lain.
"Selama Piala Dunia, hampir 27 persennya menjadikan Qatar sebagai tujuan akhir. UEA juga mendapatkan keuntungan dari perhelatan ini," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.