Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/10/2022, 21:08 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 129 pebalap siap berpartisipasi dalam balap sepeda Tour de Timau di Pegunungan Timau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang akan digelar pada 23 Oktober 2022 .

Tour de Timau merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Konsultasi Nasional XV Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak (Konas FK-PKB) Persatuan Gereja Indonesia (PGI) yang digelar selama tiga hari di Kota Kupang, yakni 20-23 Oktober 2022.

Baca juga: 5 Oleh-oleh Populer Khas Kupang, Daging Sei hingga Kain Tenun

Gelaran tersebut juga diselenggarakan untuk mempromosikan potensi wisata di Pegunungan Timau.

"Potensi wisata yang ada di kawasan itu perlu didorong agar bisa lebih terkenal," ujar Ketua Panitia Konas FK-PKB PGI XV sekaligus Ketua DPRD Provinsi NTT, Emilia J Nomleni dalam jumpa pers di Kantor Sinode GMIT, Kota Kupang, Selasa (18/10/2022) petang.

Para pebalap berasal dari sejumlah wilayah di Indonesia, seperti Jawa Timur, Sulawesi Utara, Bali, dan NTT.

Titik keberangkatan ada di Kaki Gunung Timau dan titik akhirnya di Bukit Humont Lelogama, Kecamatan Amfoang Selatan, Kabupaten Kupang. Panjang rute keseluruhan mencapai sekitar 12 kilometer.

Baca juga: 5 Oleh-Oleh Camilan Khas Kupang, Ada Jagung Titi

Sepanjang perjalanan, para pebalap yang berparitisipasi akan disuguhkan pemandangan gunung yang indah dari berbagai sisi. Emi berharap, kegiatan akan tetap berjalan lancar meski diprediksi akan turun hujan.

Wakil Ketua Panitia Konas FK-PKB PGI XV, Alex Ena berharap, para peserta dapat menikmati keindahan alam di pegunungan Timau dan Amfoang, sebagai salah satu destinasi wisata andalan NTT.

Baca juga: 15 Wisata Air Terjun di NTT, Masih Asri untuk Dijelajahi

Pemilihan lokasi juga sudah didasarkan survei tim Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI), yang menyebut bahwa lokasi tersebut suatu saat berpotensi jadi lokasi balap sepeda terindah di dunia.

"Dan memang tempat itu sangat indah, sehingga siapapun yang ke sana, termasuk para pebalap akan terpesona dengan alam pegunungannya," ujar Alex.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Nantinya, gelaran tersebut juga akan diramaikan dengan kegiatan lain, seperti parade budaya, parade kuda, serta tarian massal Bonet dan Natoni (Sapaan adat Suku Timor) massal.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

Travel Tips
Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Travel Update
Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Travel Update
5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

Travel Tips
Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Travel Update
AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

Travel Update
Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Travel Update
Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Hotel Story
Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Jalan Jalan
7 Tempat Wisata untuk Rayakan Tahun Baru 2024 di Jakarta

7 Tempat Wisata untuk Rayakan Tahun Baru 2024 di Jakarta

Jalan Jalan
Langkah THE 1O1 Hotels & Resorts Semakin Serius Jadi Green Hotel

Langkah THE 1O1 Hotels & Resorts Semakin Serius Jadi Green Hotel

Hotel Story
Turis Malaysia Masih Dominasi Kunjungan ke Aceh pada Oktober 2023

Turis Malaysia Masih Dominasi Kunjungan ke Aceh pada Oktober 2023

Travel Update
Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Travel Update
Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Jalan Jalan
Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com