Lebih lanjut, pengunjung juga bisa melihat sejumlah corak batik khas keraton dan kesultanan di Tanah Air, mulai dari Yogyakarta, Surakarta, Cirebon, Lasem, dan Pekalongan.
Memasuki Ruang Teknik Pembuatan Batik, terdapat diorama seorang ibu sedang membuat batik tulis dan seorang bapak sedang membuat batik cap. Ditampilkan pula informasi terkait pewarna alam yang dipakai untuk pewarnaan batik.
Usai puas berkeliling, kamu bisa mengikuti semacam workshop kecil untuk pembuatan batik, yang disediakan pihak museum secara gratis untuk saat ini, sesuai permintaan.
Jika ingin berkunjung ke Museum Batik Indonesia, ada aturan kunjungan dan jam operasional yang perlu diketahui.
Berikut sejumlah aturan yang harus dipatuhi sebelum memasuki area pameran Museum Batik Indonesia
Bagi yang ingin berkunjung, bisa menghubungi Instagram Museum Batik Indonesia untuk membuat janji terlebih dulu. Untuk diketahui, hingga saat ini tiket masuk museum masih gratis.
Baca juga: Batik Sembung di Yogyakarta, Lestarikan Budaya dengan Belajar Membatik
"Yang mau berkunjung bisa menghubungi Instagram kami, janjian dulu karena kan TMII sementara ini kan masih belum buka, tapi janjian dulu aja nanti akan kita atur," tutup Archangela.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Lihat postingan ini di Instagram
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.