KOMPAS.com - Starbucks merupakan salah satu kedai kopi yang terkenal di dunia. Kedai kopi tersebut sudah memilliki berbagai cabang di banyak tempat.
Indonesia juga menjadi salah satu negara yang menghasilkan biji kopi untuk Starbucks. Tepatnya di Kecamatan Siborongborong, Tapanuli Utara.
Baca juga: Ombus-ombus, Kue Khas Batak di Tapanuli Utara yang Bisa Jadi Oleh-oleh
Kecamatan Siborongborong memang terkenal sebagai penghasil kopi. Dari kecamatan ini pula biji kopi diproses sebelum dikirim ke Starbucks.
“Jadi kita terima itu terima kopi dari petani dalam bentuk kopi tanduk yang masih mempunyai (kandungan) air bervariasi,” ujar Pimpinan PT Sumatera Specialty Coffees Joko Prabowo dikutip dari video YouTube Travel Kompascom (17/10/2022).
Baca juga: Hanya Ada Dua di Dunia, Uniknya Pemandian Air Soda di Tapanuli Utara
Joko melanjutkan, kandungan air dalam kopi tanduk yang didapat dari petani bisa sampai 30 persen.
Maka sebelum digunakan mesin huller untuk mengupas kulitnya, kopi tanduk tersebut harus dijemur terlebih dahulu.
Adapun proses menjemur biji kopi berlangsung selama kurang lebih satu hari jika cuaca sedang normal.
Dengan begitu, kandungan air yang berada dalam kopi tanduk akan berkurang menjadi 23 sampai 24 persen. Setelah itu, barulah kopi tanduk dimasukkan ke dalam mesin huller.
Baca juga: Tapanuli Utara, Destinasi Wisata yang Junjung Toleransi
Setelah dimasukkan ke dalam mesin huller, biji kopi akan dimasukkan ke dalam rumah kaca untuk dijemur.
“Dari sini (rumah kaca) nanti akan kita jemur dua sampai tiga hari dalam kondisi normal. Itu nanti akan menjadi kopi biji hijau kering green bean dengan kadar air 12 sampai 13 persen. Itu merupakan standar untuk ekspor kita,” lanjut Joko.
Baca juga: Salib Kasih, Monumen Misionaris Nomensen di Tapanuli Utara
Total waktu yang digunakan untuk menjemur kopi dari bentuk tanduk hingga menjadi green bean dapat mencapai tiga sampai lima hari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.