Sebagai langkah antisipasi ke depannya, akan dilakukan kajian teknis. Sebab, di lokasi sudah dipasang penangkal petir.
Namun, kejadian tersambar petir bukanlah yang pertama kali.
Dikutip dari Tribun Bali, kejadian serupa pernah terjadi pada tahun 1987-an.
Baca juga: Tanah Lot dan Uluwatu Bali Masuk 10 Tempat Sunset Terbaik di Dunia
Lokasi pura yang berada di pinggir pantai dinilai menjadi faktor yang membuatnya rawan tersambar petir.
"Kajian teknis tentang upaya meminimalkan kejadian serupa, seperti penangkal petir. Saat ini sudah ada tapi akan dimaksimalkan lagi," ucap Wijana.
Selain itu, melanjutkan upaya yang sebelumnya telah dilaksanakan, seperti penjagaan pecalang atau petugas keamanan tradisional Pura di area Pura Uluwatu selama 24 jam.
Baca juga: 20 Destinasi Honeymoon di Dunia Terpopuler di TikTok, Ada Bali
Sementara di luar kawasan pura, petugas keamanan akan berjaga mulai pukul 15.00 hingga pagi setiap harinya.
View this post on Instagram
Aktivitas wisata dan pertunjukan tari Kecak yang ada di kawasan tersebut dilaporkan tetap berjalan normal.
Baca juga: 9 Tempat Wisata di Kuta Selatan Bali, Bisa Jalan di Bawah Laut
Adapun Pura Uluwatu buka mulai pukul 07.00 Wita sampai dengan pukul 19.00 Wita, sedangkan pertunjukan kecak mulai pukul 18.00 Wita.
"Berdasarkan laporan pengelola DTW (daya tarik wisata) Uluwatu, kondisi saat ini (aktivitas wisata dan pertunjukan kecak) seperti biasa (normal)," ujar I Nyoman Rudiarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.