Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/12/2022, 18:29 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lebih dari 300 turis dilaporkan tertahan di Karimun Jawa akibat tingginya gelombang laut, yang membuat kapal penyeberangan dari Jepara tidak bisa beroperasi sementara waktu, seperti dikutip Kompas.com, Sabtu (24/12/2022).

Kejadian akibat cuaca buruk ini bukan kali pertama terjadi. 

Turis yang hendak berlibur di Karimunjawa diimbau agar memperhatikan perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelum melakukan perjalanan ke Karimunjawa.

Baca juga:

"Agar terhindar dari masalah gelombang tinggi, bisa bertanya atau memantau lewat BMKG," ujar Kepala Desa Karimunjawa Arip Setiawan saat dihubungi Kompas.com, Selasa (27/12/2022).

Di samping itu, ketika merencanakan wisata, penting bagi para turis untuk mengetahui risiko dan situasi yang bakal dihadapi di lokasi tujuan.

"Kita kan harusnya tahu risiko kalau berwisata ke suatu tempat. Enggak ada (yang harus dibawa), paling obat-obatan."

"Semuanya sudah ada di sini, makanan pun ada, penginapan juga kalau uangnya habis bisa kami bantu penginapan dan makan gratis," tuturnya.

Baca juga: 7 Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi di Karimunjawa, Ada Bukit Love

Secara terpisah, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengimbau masyarakat yang ingin bepergian dengan transportasi laut agar memanfaatkan informasi yang disediakan BMKG, terutama saat akan melakukan penyeberangan.

Selain itu, juga meningkatkan kewaspadaan.

"Kalau ada perintah dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) dilarang menyeberang, maka harap dipatuhi," kata Guswanto dalam konferensi pers BMKG, Selasa.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Travel Update
Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Jalan Jalan
Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Travel Update
Dana Kepariwisataan Ditargetkan Beroperasi pada Pertengahan 2024

Dana Kepariwisataan Ditargetkan Beroperasi pada Pertengahan 2024

Travel Update
Malaysia Masih Urutan 1 Negara Penyumbang Wisman Terbanyak ke Indonesia

Malaysia Masih Urutan 1 Negara Penyumbang Wisman Terbanyak ke Indonesia

Travel Update
Legenda Bukit Batu Garudo di Pesisir Selatan, Konon dari Burung Garuda yang Mati

Legenda Bukit Batu Garudo di Pesisir Selatan, Konon dari Burung Garuda yang Mati

Travel Update
Harga Tiket DTW Ulun Danu Beratan Naik mulai 1 Januari 2024

Harga Tiket DTW Ulun Danu Beratan Naik mulai 1 Januari 2024

Travel Update
Indahnya Panorama bagai Surga di Puncak Bukit Batu Garudo, Pesisir Selatan

Indahnya Panorama bagai Surga di Puncak Bukit Batu Garudo, Pesisir Selatan

Jalan Jalan
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Solo PP Desember 2023, mulai Rp 746.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Solo PP Desember 2023, mulai Rp 746.000

Travel Update
Rute ke Jembatan Akar di Sayegan, Sekitar 30 Menit dari Tugu Jogja

Rute ke Jembatan Akar di Sayegan, Sekitar 30 Menit dari Tugu Jogja

Travel Tips
Sunrise Hill Bandungan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Sunrise Hill Bandungan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Jalan Jalan
Keindahan Jalan Raya Penelokan Kintamani, Lokasi Minimarket dengan Panorama Indah di Bali

Keindahan Jalan Raya Penelokan Kintamani, Lokasi Minimarket dengan Panorama Indah di Bali

Jalan Jalan
Jembatan Akar di Sayegan Yogyakarta, Spot Estetis untuk Foto

Jembatan Akar di Sayegan Yogyakarta, Spot Estetis untuk Foto

Jalan Jalan
Sandiaga Targetkan 200-250 Juta Pergerakan Wisnus Saat Nataru 2024

Sandiaga Targetkan 200-250 Juta Pergerakan Wisnus Saat Nataru 2024

Travel Update
Penumpang KRL di Stasiun Tugu Yogyakarta Kini Punya Pintu Keluar-Masuk Khusus

Penumpang KRL di Stasiun Tugu Yogyakarta Kini Punya Pintu Keluar-Masuk Khusus

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com