Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Diprediksi Serbu Tur Jip Merapi Saat Libur Tahun Baru

Kompas.com - 28/12/2022, 17:57 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Wisata minat khusus lereng Gunung Merapi naik mobil jip mengalami lonjakan wisatawan saat akhir tahun.

Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM), Dardiri mengatakan, saat libur Natal pada 25 Desember 2022 tercatat sebanyak 4.000 wisatawan yang berkunjung.

Baca juga: Sensasi Naik Jip di Bandungan, Jelajah Hutan hingga ke Pabrik Tahu

Dia memprediksi, wisatawan yang naik jip akan mencapai sekitar 18.000 orang, selama cuaca di sekitarnya cerah.

"Kalau cuaca bersahabat, prediksi saat libur tahun baru sekitar 18.000 wisatawan," katanya, Rabu (18/12/2022).

Menurut Dardiri cuaca sangat berpengaruh terhadap jumlah kunjungan wisatawan, karena rute jip melewati Kali Kuning yang berhulu di Merapi. Spot tersebut merupakan favorit wisatawan saat menyewa jip wisata Lereng Merapi.

Tetapi saat hujan, melewati rute tersebut berisiko bagi pengemudi maupun wisatawan mengingat Kali Kuning sewaktu-waktu dapat dilalui lahar hujan.

“Karena cuaca tidak bersahabat, akhir-akhir ini ekstrem,” kata dia.

Baca juga: 8 Tempat Wisata di Lereng Gunung Merapi, Ada Batu Mirip Alien 

Untuk keamanan pihaknya juga mewajibkan servis bagi jip-jip yang akan digunakan oleh wisatawan. Ini dilakukan agar tidak ada kejadian yang tak diinginkan terjadi saat mengangkut wisatawan.

"Kami wajibkan servis terlebih dahulu, cek oli, cek rem, itu sudah kami lakukan. Kami juga enggak mau ambil risiko," kata dia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Tarif tidak naik

Kenaikan jumlah wisatawan tidak serta merta membuat tarif jip wisata Merapi naik.

Tarif paket wisata masih terjangkau, yakni Rp 350.000 hingga Rp 800.000 tergantung panjang rutenya.

Baca juga: 5 Fakta Lukisan Raden Saleh, Ada Candi Mendut dan Gunung Merapi

"Pada tanggal 12 Desember kami sudah rapat dan tidak ada kenaikan karena BBM sudah naik, paket jadi Rp 350.000 sampai Rp 800.000 tergantung rute. Kami sediakan empat paket," ucap dia.

 

Panorama indah yang ditawarkan dalam lava tour Gunung Merapi, Yogyakarta.KOMPAS.COM/RONNY ADOLOF BUOL Panorama indah yang ditawarkan dalam lava tour Gunung Merapi, Yogyakarta.

Dardiri menambahkan, saat malam tahun baru, pihaknya juga tidak menyediakan paket khusus jip pada malam hari.

"Kita mau menawarkan malam haru juga lava pijar sudah jarang karena tertutup kabut. Jadi kita tidak ada di malam hari, kalau tahun lalu ada," kata dia.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Ini Tunjukkan Dahsyatnya Erupsi Merapi

Adapun selama libur Natal dan tahun baru, wisatawan jip Merapi didominasi rombongan keluarga. Hal ini berbeda jika dibandingkan saat libur akhir pekan yang banyak didominasi oleh instansi atau korporasi.

“Peningkatannya (banyak wisatawan dari) keluarga, untuk sementara rombongan ada tapi kecil, kebanyakan pribadi,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com