Selain hanya melihat replika transportasi, ada juga transportasi yang bisa dicoba oleh pengunjung museum.
Satu-satunya kendaraan yang boleh disentuh dan bahkan dinaiki pengunjung ialah sepeda tua (sepeda ontel).
Uniknya, wahana ini bagai mesin waku. Saat pengunjung mulai mengayuh sepeda, akan terlihat latar belakang suasana Indonesia pada zaman dahulu. Kamu pun seolah bersepeda di masa lalu.
Baca juga:
Ada sekitar dua hingga tiga sepeda yang disediakan oleh pihak Museum Polri yang bisa dicoba.
Sembari melihat-lihat bagian dalam Museum Polri, kamu juga bisa berfoto dengan pajangan yang ada di dalam museum.
Beberapa spot di Museum Polri bisa jadi tempat foto yang estetik, salah satunya di bagian pajangan buku yang disusun rapih di dinding.
Buku yang dipajang tersebut berisi nama-nama korban bom Bali I, lokasi spot ini ada di lantai tiga Museum Polri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.