KOMPAS.com - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kepulauan Riau didominasi oleh wisatawan asal Singapura, salah satunya berkat dekatnya jarak antarkedua wilayah.
"Singapura merupakan tetangga Kepri (Kepulauan Riau). Akses dari Singapura ke Batam dan Pulau Bintan (Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan) cukup banyak sehingga memudahkan mereka berkunjung ke daerah tersebut," jelas Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, dikutip dari Antara, Rabu (4/1/2023).
Baca juga:
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), ada 103.940 wisman berkunjung ke Kepulauan Riau selama bulan November 2022.
Jumlah tersebut menunjukkan penurunan bila dibandingkan dengan bulan Oktober 2022 yang mencapai 106.160 kunjungan.
Pada November 2022, tercatat ada empat pintu masuk utama bagi wisman yakni Batam dengan 86.667 kunjungan, Tanjungpinang dengan 3.117 kunjungan, Bintan dengan 16.473 kunjungan, dan Karimun dengan 3.588 kunjungan.
Baca juga:
Pada bulan yang sama, wisman yang mengunjungi Kepulauan Riau sebagian besar dari Singapura dengan 62.806 kunjungan.
Peringkat tersebut disusul oleh wisman asal Malaysia dengan 11.913 kunjungan dan India dengan 4.317 kunjungan.
"Singapura dan Malaysia merupakan tetangga Kepri," tutur Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau Luki Zaiman Prawira.
Kepulauan Riau memiliki beragam daya tarik, salah satunya wisata berbasis bahari.
Wisatawan tidak hanya bisa menikmati suasana pantai, tapi juga menginap di resor dan hotel dekat pesisir, berolahraga air, memancing, serta berwisata kuliner olahan hasil laut.
"Wisman mengakui keindahan pantai dan pemandangan bawah laut di sejumlah kawasan pesisir di Kepri. Ini menambah daya tarik mereka berkunjung ke sejumlah obyek wisata," ujarnya.
Baca juga:
Tidak hanya itu, wisman asal Singapura juga disebut kerap berbelanja di sejumlah mal di Batam dan swalayan di Tanjungpinang.
Ia mengatakan, harga barang di kedua wilayah tersebut jauh lebih murah dibanding di Singapura.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.