Yunani Beri Syarat Tes Covid-19 untuk Wisatawan dari China

KOMPAS.com - Yunani telah mewajibkan syarat tes Covid-19 sebelum keberangkatan bagi seluruh pelaku perjalanan dari China, sejak Minggu (8/1/2023). 

Syarat ini diterapkan disusul adanya peningkatan kasus infeksi di Negeri Tirai Bambu dan adanya imbauan dari Uni Eropa (UE) pada Rabu (4/1/2023), dikutip dari Schengenvisainfo.com, Selasa (10/1/2023).

Baca juga:

• Indonesia Siap Sambut Turis China, Sandiaga: Asal Patuh Prokes
• 14 Negara Ini Beri Aturan Masuk Khusus untuk Pendatang dari China

Pelaku perjalanan dari China yang ingin masuk ke Yunani wajib menjalani tes Covid-19 dalam kurun waktu 48 jam sebelum keberangkatan. Tidak hanya itu, mereka juga wajib memakai masker selama penerbangan. 

Yunani pun menambah daftar negara-negara UE yang menerapkan kebijakan hampir serupa untuk kedatangan dari Negeri Tirai Bambu, antara lain Italia, Spanyol, Swedia, Belanda, dan Jerman.

Baca juga: Jakarta dan Bali Ditargetkan Jadi Tujuan Penerbangan Langsung dari China

Untuk diketahui, dilaporkan oleh Kompas.com, Kamis (5/1/2023), UE mengimbau negara-negara anggotanya untuk menerapkan syarat tes Covid-19 bagi pelaku perjalanan asal China.

Imbauan ini disampaikan karena adanya lonjakan kasus Covid-19 yang tengah terjadi di negara tersebut.

Baca juga:

• Indonesia Targetkan 253.000 Kunjungan Turis China, tapi Tetap Waspada
• Masuk ke China Tak Lagi Wajib Karantina, Mulai 8 Januari 2023

Sejak Minggu (8/1/2023), China telah melonggarkan syarat perjalanan setelah sekitar tiga tahun.

Beberapa di antaranya terkait kewajiban karantina dan kapasitas penumpang internasional. 

Baca juga: Indonesia Belum Berlakukan Syarat Tes PCR untuk Turis Asal China