Perbatasan Dibuka, Maskapai Asal China Buka Banyak Rute Internasional Baru

KOMPAS.com - Sejumlah maskapai asal China membuka beberapa rute penerbangan internasional baru.

Hal ini bersamaan dengan dibuka kembalinya perbatasan negara tersebut setelah tutup sejak awal 2020 atau awal pandemi Covid-19.

Sebab, selain membuka kesempatan banyak keluarga untuk berkumpul kembali, aktivitas wisata pun bergeliat lagi.

Baca juga: Indonesia Siap Sambut Turis China, Sandiaga: Asal Patuh Prokes

Rute-rute lama yang sebelumnya berhenti beroperasi selama pandemi dihidupkan kembali dan ada beberapa rute baru yang signifikan, sehingga perjalanan lebih mudah. Misalnya, menuju Budapest (Hongaria), Istanbul (Turki), Johannesburg (Afrika Selatan), dan kota-kota besar lain di dunia.

Berikut beberapa di antaranya, seperti dikutip dari CNN:

Shanghai ke Athena

Sebelum pandemi, China dan Yunani telah berencana meningkatkan relasi penerbangannya. Hal itu kini sudah terealisasikan.

Penerbangan langsung pertama Shanghai Pudong (PVG) ke Athena, Yunani telah beroperasi sejak minggu terakhir bulan Desember 2022.

Baca juga: 14 Negara Ini Beri Aturan Masuk Khusus untuk Pendatang dari China

Rute Air China tersebut akan mengoperasikan penerbangan berdurasi 10,5 jam tersebut sekali seminggu.

Guangzhou ke Istanbul

Boris Stroujko Masjid Sultan Ahmed (Blue Mosque), Istanbul, Turkiye. Turkiye menjadi salah satu negara di Eropa yang menunjukkan peningkatan wisatawan usai dihantam pandemi dalam dua tahun terakhir.

Guangzhou adalah kota terbesar ketiga di China. Mulai 10 Januari 2023, China Southern Airlines akan mengoperasikan penerbangan langsung perdana dari Guangzhou ke Istanbul, Turki.

Durasi penerbangan rute tersebut adalah 11 jam, dengan perjalanan pulang sekitar 9,5 jam.

Baca juga: Jakarta dan Bali Ditargetkan Jadi Tujuan Penerbangan Langsung dari China

Hal ini menjadi langkah yang positif sehingga pelancong asal China punya alternatif lain ke Eropa. 

Beijing ke Johannesburg

China tengah berusaha memperkuat relasinya dengan Afrika dari tahun ke tahun. Salah satu caranya adalah membuat penerbangan antar-benua menjadi lebih mudah.

Air China akan membuka penerbangan langsung antara Capital International Airport Beijing (PEK) dan Johannesburg melalui Tambo International Airport (JHB).

Baca juga: Yunani Beri Syarat Tes Covid-19 untuk Wisatawan dari China

Namun, belum diumumkan kapan rute tersebut mulai beroperasi.

Chongqing ke Ho Chi Minh City

Air China juga akan membuka penerbangan langsung ke Ho Chi Minh City di Vietnam.

Artinya, sekitar 30 juta warga Chongqing akan lebih mudah untuk mengunjungi sejumlah destinasi populer di Vietnam, seperti Kantor Pos Pusat, Istana Reunifikasi, dan Museum Sisa Perang. 

Baca juga: Jangan Lakukan 13 Hal Ini di Vietnam, Awas Bisa Dipenjara

Chongqing ke Budapest

WIKIMEDIA COMMONS/JAKUB HALUN Budapest, Hongaria.

Chongqing juga akan memiliki rute penerbangan langsung baru ke Budapest, Hongaria melalui Liszt International Airport (BUD) dengan frekuensi penerbangan sekali seminggu.

Sebelumnya sudah ada beberapa penerbangan langsung dari China, yakni dari Beijing (dibuka pada 2015) dan Shanghai (dibuka pada 2019).

Baca juga: 5 Cara Merayakan Festival Qixi, Perayaan Valentine di China

Xi'an ke Almaty

Perjalanan ke Almaty, Kazakhstan akan lebih mudah dilakukan dari China melalui penerbangan langsung China Southern Airlines yang mulai beroperasi 6 Januari 2023.

China dan Kazakhstan punya hubungan diplomatik yang cukup kuat, salah satunya dibuktikan dengan kunjungan Presiden China Xi Jinping ke negara tersebut untuk kunjungan pertama pada era Covid-19.

Baca juga: 10 Mal Terbesar di Dunia, Banyak yang dari Thailand dan China

Nanning ke Phnom Penh

Mulai 22 Desember 2022, China Southern Airlines membuka dua penerbangan antara Nanning di China selatan dengan Phnom Penh di Kamboja.

Meskipun Nanning sangat dekat dengan perbatasan China-Vietnam, saat ini belum ada maskapai yang menawarkan rute penerbangan langsung ke Hanoi atau Ho Chi Minh City.

Sehingga, adanya rute ini juga akan membuka akses lebih banyak ke Asia Tenggara.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)