Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Event Umbul Mantram di Lampion Imlek Solo, Kamis 12 Januari 2023

Kompas.com - 12/01/2023, 12:31 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Lampion di Pasar Gede, Kota Solo memang jadi daya tarik wisata tahunan, jelang Tahun Baru Imlek.

Tahun 2023 ini, Lampion Pasar Gede kembali berpendar sejak Selasa (10/1/2023) sampai Senin (30/1/2023).

Namun, tidak hanya ada lampion. Pada Kamis (12/1/2023), akan ada event tahunan yang bisa disaksikan.

Baca juga: Naik Kapal di Lampion Imlek Kota Solo, Susuri Sungai Bertabur Lampion

Event itu adalah Umbul Mantram. Acara ini merupakan wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkah dan keselamatan yang telah diberikan kepada seluruh warga Kampung Sudiroprajan.

“(Umbul Mantram) Ada kirab secara adat Jawa, ujub doa, pembagian makanan dari yang dibawa warga dan dari 2 jodang, jodang lanang jodang wadon,” kata Ketua Panitia Grebeg Sudiro 2023, Arga kepada Kompas.com, Kamis (12/1/2023).

Sebagai informasi, jodang merupakan tandu yang digunakan untuk mengangkut barang. Tandu akan diangkat oleh beberapa orang.

Selain itu, sambung dia, akan ada pula hiburan dari lintas agama yang ada di Kampung Sudiroprajan.

Umbul Mantram 2023

Sementara itu, Sie Acara Umbul Mantram 2023 bernama Asri mengatakan, acara Umbul Mantram akan dimulai dari Kantor Kelurahan Sudiropradjan sekitar pukul 18.00 WIB.

Peserta kirab nantinya akan mengenakan pakaian tradisional Jawa dan ada pula yang memakai baju adat khas Tionghoa.

Baca juga: Lampion Imlek di Kota Solo Mulai Berpendar, Masyarakat Padati Pasar Gede

Kirab juga akan membawa air suci, puja mantram, bendera merah-putih, bendera panji, tumpeng, dan pusaka KK Sudiroprajan.

Rute kirab adalah dari Kelurahan Sudiroprajan, lurus belok kiri ke Jalan Cut Nyak Dien, lurus belok kiri ke Jalan Ir. Juanda, lurus belok kiri masuk Gang Sumase, dan lurus belok kanan ke Kamung Mijen untuk berhenti di rumah Bapak Sri Raharjo guna meminta doa restu.

Kawasan Jajanan di Lampion Pasar Gede, Selasa (10/1/2023).KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Kawasan Jajanan di Lampion Pasar Gede, Selasa (10/1/2023).

Kirab berlanjut melalui Jalan Kapten Mulyadi, berhenti di Bok Teko untuk doa syukur oleh sesepuh Sudiroprajan. Perjalanan berlanjut sampai pertigaan Timlo Sastro, belok kanan di Jalan Ngandongan sampai pertigaan Halte Pasar Gede.

Selanjutnya, kirab belok kiri melalui Tugu Jam Pasar Gede dan belok kiri melewati Kelenteng Tien Kok Sie, kemudian lurus terus sampai tiba di Kantor Kelurahan Sudiroprajan.

Baca juga: Kenapa Imlek Identik dengan Warna Merah?

Peserta kirab akan disambut rombongan penari Bedoyo menuju tempat tirakatan. Lalu ada penyerahan tombak pusaka kepada kepala desa.

Setelah itu, tumpeng, ubarampe, dan jodang akan didoakan. Doa akan dilangsungkan secara lintas agama. Kemudian tumpeng akan dipotong, serta tokoh masyarakat akan menabur benih biji-bijian dan ada pula pelepasan burung juga ayam.

Jodang kemudian akan dibawa ke tengah jalan dan makanan lalu dibagikan kepada masyarakat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com