Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Soekarno-Hatta Masuk 10 Besar Bandara Tersibuk Dunia Desember 2022

Kompas.com - 12/01/2023, 19:03 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menempati posisi kesembilan bandara tersibuk di dunia, tepatnya ada di posisi kesembilan OAG Aviation, penyedia data perjalanan udara yang berbasis di London.

Sementara di Asia Tenggara, bandara yang berlokasi di Tangerang, Banten itu menempati urutan pertama.

Menurut OAG Aviation, pada Desember 2022, Soekarno-Hatta dikatakan memiliki kapasitas kursi penerbangan hingga 2,15 juta kursi.

Baca juga: 4 Fakta Bandara Sipil Tertinggi di Dunia yang Berlokasi di Tibet

Sementara itu, Flightsfrom. com penyedia data rute dan jadwal maskapai di dunia, menempatkan Bandara Soekarno-Hatta sebagai bandara tersibuk kesembilan di dunia dengan jadwal keberangkatan penerbangan sebanyak 579 penerbangan setiap hari.

President Director AP II Muhammad Awaluddin menuturkan lalu lintas penerbangan di bandara AP II termasuk Bandara Soekarno-Hatta sangat tinggi pada Desember 2022.

“Desember 2022 mencatatkan lalu lintas penerbangan tertinggi di antara bulan-bulan lainnya sepanjang 2022,” ujar Awaluddin, dikutip dari laman resmi PT Angkasa Pura II, Kamis (12/1/2023).

“Ini didorong oleh semakin membaiknya kondisi di tengah pandemi serta adanya periode peak season libur Natal dan Tahun Baru 2022/2023,” imbuhnya.

Baca juga: Jangan Gunakan 4 Pakaian Ini Saat Pemeriksaan X-ray Bandara

Adapun sepanjang Januari-Desember 2022, jumlah pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 40,54 juta penumpang.

Angka ini melonjak sekitar 57 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yaitu Januari-Desember 2021.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Rute tersibuk di Bandara Soetta

Pada 2022, kata Awaluddin, rute domestik tersibuk pertama di Bandara Soekarno-Hatta adalah dari dan ke Denpasar, yaitu 4,32 juta penumpang.

Selanjutnya, Deli Serdang dengan 3,28 juta penumpang, Surabaya 2,62 juta penumpang, Makassar 2,55 juta penumpang, dan Pontianak 1,62 juta penumpang.

Suasana Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, pada Rabu (9/3/2022).KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL Suasana Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, pada Rabu (9/3/2022).

Sementara itu, lima rute internasional tersibuk di Bandara Soekarno-Hatta pertama adalah dari dan ke Singapura dengan 1,68 juta penumpang.

Kemudian rute Jeddah dengan 945.943 penumpang, Kuala Lumpur 863.772 penumpang, Doha 446.177 penumpang, dan Madinah 441.445 penumpang.

Baca juga: 7 Tips Dapat Tiket Pesawat Murah, Cari Waktu yang Tepat untuk Memesan

Muhammad Awaluddin menuturkan, pemulihan penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta berlangsung secara bertahap dan berkelanjutan, didukung organisasi yang tangguh di tengah pandemi dan kolaborasi seluruh stakeholder.

“AP II dan stakeholder dapat mengelola pemulihan penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta dengan baik, sehingga pertumbuhan lalu lintas penerbangan dapat dilakukan secara berkelanjutan dan meningkat secara bertahap hingga puncaknya pada Desember 2022,” tutur dia.

Baca juga: 8 Benda yang Dilarang untuk Dibawa ke Kabin Pesawat, Ini Daftarnya

Lebih lanjut, dia menjelaskan, permintaan penerbangan yang meningkat dapat diakomodasi. dengan ketersediaan slot time penerbangan dan fasilitas-fasilitas di bandara AP II.

Selain itu, kesiapan armada maskapai, dukungan dari AirNav Indonesia selaku penyedia jasa navigasi penerbangan, kesigapan ground handling, dan dukungan dari regulator serta TNI dan Polri.

“Secara kumulatif sepanjang 2022, jumlah pergerakan penumpang di 20 bandara AP II mencapai sekitar 62 juta penumpang atau meroket 100 persen dibandingkan dengan 2021 sebanyak 31 juta penumpang,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com