Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/01/2023, 20:04 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Museum Benteng Heritage merupakan museum yang mengulik seputar sejarah peranakan Tionghoa di Tangerang. Pemandu wisata Museum Benteng Heritage Martin mengatakan bahwa kaum Tionghoa sudah ada di Tangerang sejak 1407.

"Orang Tionghoa sudah sejak 1407 dan setelahnya dibeli oleh keluarga bermaga Lao pada abad ke-19, dan tahun 2009 dibeli oleh Udayana Halim," kata Martin di Museum Benteng Heritage pada Rabu (11/01/2023).

Baca juga:

Lokasinya ada di Jalan Cilame Nomor 18-20, Pasar Lama, Tangerang, Banten. Apabila ingin berkunjung ke Museum Benteng Heritage, museum ini buka setiap Selasa hingga Minggu pukul 10.00 WIB hingga 17.00 WIB.

6 tips berkunjung ke Museum Benteng Heritage

1. Perhatikan waktu kunjungan

Bagian tengah bangunan Museum Benteng Heritage di Pasar Lama, Kota Tangerang, Banten.KOMPAS/RADITYA HELABUMI Bagian tengah bangunan Museum Benteng Heritage di Pasar Lama, Kota Tangerang, Banten.

Museum Benteng Heritage berlokasi di kawasan Pasar Lama, tepatnya berada di bagian belakang area pasar.

Apabila ingin datang berkunjung, sebaiknya datang saat sore hari sekitar pukul 15.00 WIB untuk menghindari padatnya aktivitas pasar.

Baca juga: Museum Benteng Heritage, The Pearl of Tangerang

Selain ramai, akses terdekat menuju Museum Benteng Heritage pun melewati area penjual ikan dan buah-buahan. Jika tidak ingin melewati area tersebut, hindari berkunjung saat siang hari.

Namun, apabila ingin melihat aktivitas pasar sembari berbelanja di sana, datang saat siang hari sepertinya bisa jadi pilihan yang tepat.

2. Bawa payung

Tidak bisa dipungkiri bahwa cuaca di kawasan Pasar Lama Tangerang terbilang cukup panas pada siang hari. Belum lagi jika kamu memilih jalan kaki dari arah Stasiun Tangerang menuju Museum Benteng Heritage.

Baca juga: 3 Tempat Wisata Bersejarah di Pasar Lama Tangerang

Oleh karena itu sebaiknya bawalah payung untuk menghindari teriknya panas ataupun hujan saat mampir ke Museum Benteng Heritage.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Museum Benteng HeritageBentengheritage.com Museum Benteng Heritage

3. Bawa uang tunai

Pembelian tiket masuk ke Museum Benteng Heritage dilakukan menggunakan sistem transaksi tunai dan tidak melayani transaksi non-tunai. Oleh karena itu sebaiknya siapkan uang tunai sebelum berkunjung. 

Baca juga: 10 Makanan yang Dijual Saat Malam di Pasar Lama Tangerang

4. Jangan bawa banyak barang

Salah satu aturan kunjungan ke Museum Benteng Heritage yaitu tidak boleh membawa tas ataupun jinjingan ke dalam area museum.

Bagi pengunjung yang membawa barang bawaan, dapat menitipkan sementara di bagian pembagian.

Baca juga: 7 Tips Wisata ke Pasar Lama Tangerang, Yuk Simak

5. Baca sejarah Tionghoa

Sebelum berkunjung ke Museum Benteng Heritage, sebaiknya bacalah informasi seputar sejarah Tionghoa terlebih dahulu supaya dapat memahami dengan baik informasi yang disampaikan oleh pemandu. 

Balkon di lantai dua Museum Benteng Heritage di Pasar Lama, Kota Tangerang, dengan latar belakang tenda-tenda pedagang pasar.KOMPAS/RADITYA HELABUMI Balkon di lantai dua Museum Benteng Heritage di Pasar Lama, Kota Tangerang, dengan latar belakang tenda-tenda pedagang pasar.

6. Naik transportasi umum

Museum Benteng Heritage berada di kawasan Pasar Lama Tangerang, lokasinya berada dekat dengan Stasiun Tangerang, tepatnya sekitar 600 meter.

Kamu bisa jalan kaki dari arah Stasiun Tangerang menuju Museum Benteng Heritage sekitar 8 menit. 

Baca juga: 4 Tips Wisata ke Taman Gajah Tunggal di Tangerang

Selain menghindari kemacetan, naik transportasi umum tidak akan membuat kamu pusing mencari lahan parkir kendaraan pribadi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com