KOMPAS.com - Cap Go Meh 2023 Kota Bogor akan hadir kembali secara langsung lewat Bogor Street Festival pada Sabtu (4/2/2023) dan Minggu (5/2/2023) di sepanjang Jalan Suryakencana, Kota Bogor, Jawa Barat.
Ketua Umum Perayaan Cap Go Meh (CGM) Bogor Street Festival Arifin Himawan, Rabu (18/1/2023), menyampaikan bahwa perayaan Cap Go Meh Bogor Street Festival tahun ini akan berlangsung di dua panggung utama, tepatnya di samping Wihara Dhanagun dan di depan Hotel 101.
Baca juga:
"Kalau ritual itu di dalam wihara, kalau acara tanggal 5 nanti di sepanjang Jalan Suryakencana, itu pawai budaya," papar Arifin saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (18/1/2023).
Lebih lanjut, ia juga memberi sejumlah imbauan kepada wisatawan yang ingin melihat perayaan tersebut agar nyaman dan tidak terjebak macet nantinya.
Bagi pengendara roda dua dan roda empat yang ingin melihat karnaval Bogor Street Festival 2023, diimbau agar tidak memarkirkan kendaraannya di sepanjang Jalan Suryakencana.
Arifin mengatakan, sepeda motor dan mobil bisa parkir di sejumlah area yang tidak masuk dalam area acara, seperti di Botani Square dan Mal BTM.
"Jadi mereka kalau mau pulang, tinggal jalan dan langsung pulang, tidak parkir di sepanjang Suryakencana," tuturnya.
Baca juga:
Selain itu, kata Arifin, diperkirakan akan ada pengalihan arus lalu lintas di sekitar Jalan Suryakencana oleh pihak kepolisian mulai pukul 13.00 WIB.
Oleh sebab itu, wisatawan juga disarankan agar datang sebelum pukul 13.00 WIB.
"Jadi Jalan Suryakencana sudah tidak bisa dilalui lagi mulai pukul satu siang oleh kendaraan bermotor," ujar dia.
Jalan Suryakencana, sebagai panggung utama karnaval budaya Cap Go Meh 2023, berjarak sekitar dua kilometer dari Stasiun Bogor.
Maka dari itu, wisatawan bisa naik KRL Commuter Line menuju Stasiun Bogor, lalu naik kendaraan online (daring) atau berjalan kaki ke lokasi tersebut.
"Soalnya kalau naik kendaraan umum takutnya pengunjung akan mengalami kemacetan, karena meski acara belum mulai tapi orang-orang kan pasti mulai tengok-tengok pelan yang bikin macet," terang Arifin.
Baca juga: Tujuan Perayaan Cap Go Meh, Tak Cuma Menandai Berakhirnya Imlek
Arifin mengimbau wisatawan agar tidak memakai atau membawa perhiasan berlebihan guna meminimalisir tindak kriminal yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Apalagi lokasi perayaan berada di tengah keramaian.
"Jangan membawa perhiasan atau sesuatu yang memancing orang, dan jagalah benda yang dibawa," imbaunya.
Baca juga: Uniknya Perayaan Cap Go Meh Zaman Dulu, Bedakah dengan Masa Kini?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.