Salah satu metode pembayaran tiket Bus Tayo Tangerang adalah non-tunai (cashless) melalui pemindaian kode QR. Saat menaiki bus, penumpang bisa melihat kode tersebut di jendela di sisi kanan dan kiri.
Mereka bisa membayarnya dengan memindai kode QR itu melalui sejumlah aplikasi, antara lain OVO dan GoJek. Tarifnya sebesar Rp 2.000.
Selanjutnya mereka bisa menunjukkan bukti pembayaran ke sopir bus ketika hendak turun dari kendaraan.
Baca juga: Cara ke Situ Cipondoh di Tangerang Naik Kendaraan Pribadi
Sejumlah halte pemberhentian Bus Tayo Tangerang belum dilengkapi atap yang memadai, salah satunya Halte CBD Ciledug. Calon penumpang biasanya dapat menunggu bus di teras mal saat hujan turun.
Oleh sebab itu, jika akan naik bus, wisatawan dianjurkan membawa payung untuk melindungi diri agar tidak kebasahan, khususnya saat menunggu bus atau saat berjalan kaki menuju halte pemberhentian.
Baca juga: Wisata ke Pasar Lama Tangerang, Bisa Mampir ke 4 Tempat Ini
Bus Tayo Tangerang bisa memuat 25 hingga 30 orang sehingga kapasitasnya tidak terlalu banyak.
Jam-jam sibuk bus pun tergantung rutenya. Bus dengan rute CBD Ciledug - Tangcity Mall, contohnya, umumnya ramai saat hari biasa pukul 13.30 WIB ke atas berbarengan dengan jam pulang sekolah atau saat akhir pekan.
Wisatawan yang naik bus pada waktu tersebut dianjurkan untuk memperhatikan barang bawaan agar tidak hilang atau terjatuh.
Baca juga: Panduan Lengkap Wisata ke Museum Benteng Heritage Tangerang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.