Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Golden Route, Paket Wisata 3 Destinasi Populer di Jepang

Kompas.com - 27/01/2023, 18:11 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Di Tokyo, ada beberapa spot wisata menarik seperti Yoyogi Park, Akihabara, Shimokitazawa, Shinjuku, dan Shibuya. 

Selanjutnya, wisatawan bisa mengunjungi Kyoto yang penuh dengan peninggalan sejarah. Beberapa tempat wisatanya, seperti Fushimi Inari, Kiyomizudera Temple, Sanjusangendo Temple, Gion, dan Sungai Kamo.

Baca juga:

Berpindah ke Osaka, terdapat aneka tempat wisata yang populer. Kamu bisa mampir ke Dotonbori, Kastel Osaka, Universal Studios Jepang, museum, dan galeri seni.

Di sepanjang rute, ada juga beberapa tempat wisata tambahan yang juga direkomendasikan untuk dikunjungi, antara lain Hakone, Gunung Fuji, Nagoya, dan Nara. 

Waktu ideal mencoba Golden Route Jepang

Sebuah jalur yang dipenuhi pohon ginkgo di Meiji Jingu Gaien, Shinjuku, Tokyo, Jepang.SHUTTERSTOCK / By cowardlion Sebuah jalur yang dipenuhi pohon ginkgo di Meiji Jingu Gaien, Shinjuku, Tokyo, Jepang.

Jika kamu tertarik mengunjungi destinasi-destinasi di Golden Route, kamu bisa bepergian sendiri ataupun mengikuti paket wisata Golden Route yang banyak ditawarkan oleh sejumlah agen perjalanan.

Baca juga: Jepang Wajibkan Tes Covid-19 bagi Semua Pendatang dari China

Umumnya, paket wisata menjelajahi Golden Route di Jepang berkisar antara delapan hingga 14 hari.

Wisatawan dengan waktu terbatas biasanya akan menghabiskan tujuh hingga delapan hari untuk menikmati Golden Route.

Namun, 14 hari menjadi durasi yang sangat disarankan, terutama jika kamu ingin berhenti ke berbagai destinasi tambahan di antara rute perjalanan tersebut. 

Baca juga: 4 Wisata Jepang yang Mirip Latar Film Studio Ghibli Spirited Away

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com