Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maskapai China Ajukan Penerbangan Langsung ke Bali

Kompas.com - 31/01/2023, 06:31 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyebutkan bahwa beberapa maskapai dari China sudah mengajukan penerbangan langsung ke Denpasar.

Untuk diketahui, hingga saat ini, penerbangan China-Bali baru tersedia dalam charter flight.

Baca juga: 3 Negara Target Utama Wisata ke Indonesia: India, Rusia, dan China

Menurut Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Made Ayu Marthini, setelah Februari 2023, pemerintah China akan meninjau perjanjian penerbangan.

"Setelah itu para industri berharap akan ada penerbangan reguler. Sudah banyak (permintaan direct flight) yang masuk,” ujar Made dalam Weekly Press Briefing di Jakarta, Senin (30/1/2023).

Penerbangan langsung diupayakan kuartal kedua

Ia mengungkap bahwa pemerintah China juga telah memberikan akses bagi maskapai mereka yang sebelumnya memiliki izin dan slot untuk penerbangan langsung ke Indonesia.

“Jadi tidak ada masalah, kita boleh berharap semoga saat spring, bulan April dan Mei sudah mulai lagi (direct flight),” imbuhnya.

Baca juga: 4 Maskapai Disebut Ajukan Penerbangan Langsung China-Bali

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menambahkan, penerbangan langsung dari China yang diperkirakan pada musim semi, bisa menjadi potensi.

"Kita tunggu spring, ya. Ada beberapa liburan panjang di Tiongkok. Ini nanti kesempatan kita untuk menjual paket-paket untuk wisatawan Tiongkok,” ujar Sandiaga.

Baca juga: Bali Harapkan 700.000 Kunjungan Turis China pada 2023

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa penerbangan terjadwal (reguler flight) direncanakan siap pada kuartal kedua tahun 2023.

“Kami sudah diinfokan bakal ada penerbangan reguler oleh Lion Air Group, Batik Air, kemungkinan di kuartal kedua,” terangnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Menurutnya, penerbangan langsung bisa menjadi salah satu upaya untuk mencapai target wisatawan China 253.000 orang pada tahun ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com