Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Daftar Kantong Parkir untuk Pengunjung Cap Go Meh Bogor

Kompas.com - 02/02/2023, 16:04 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Puncak perayaan Cap Go Meh Bogor Street Festival (CGM-BSF) 2023 akan digelar secara terbuka di sepanjang Jalan Suryakencana, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (5/2/2023) sore.

Perayaan CGM-BSF yang bertajuk Unity in Diversty atau Ajang Budaya Pemersatu Bangsa ini diperkirakan akan dihadiri oleh puluhan ribu orang.

Baca juga: Cap Go Meh 2023 di Bogor Akan Tampilkan Atraksi Seni Selama 8 Jam

Untuk mengantisipasi kemacetan, Pemerintah Kota Bogor telah menyediakan sejumlah titik lokasi kantong parkir bagi pengendara yang hadir ke acara festival tersebut.

Kantong parkir itu terletak di titik-titik berikut:

  • Sekitar lokasi Mall BTM
  • Ruas Jalan Otista
  • Mall Botani Square
  • uas Jalan Ir Juanda.
  • Area gedung Bogor Creative Center (BCC)
  • Area komplek Bank
  • Area sekitaran Rumah Sakit Siloam
  • Ekalokasari Plaza Jalan Siliwangi.

Pengunjung diminta memarkirkan kendaraannya di kantong parkir tersebut dan melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki atau bisa menggunakan bus gratis.

"Jadi sudah disiapkan titik-titik kantong parkir untuk pengunjung yang akan datang masuk ke Kota Bogor. Kapasitas kantong parkir sudah diestimasi 700 hingga 1.000 satuan ruang parkir (SRP)," kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Dody Wahyudin, Kamis (2/2/2023).

Baca juga: Cap Go Meh Bogor 2023, Pengunjung Bisa Temukan 5 Hal Ini 

Apabila nantinya lahan parkir tidak mencukupi, pihaknya sudah menyiapkan tambahan kantong parkir di titik-titik seputaran Jalan Juanda.

Ia mengimbau warga yang ingin menyaksikan CGM-BSF itu selanjutnya berjalan kaki dengan tertib. Bisa juga menggunakan transportasi umum.

"Pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya, titik-titik Botani, BTM, dan ruas jalan Juanda, dan BCC sudah mampu dan menampung parkir yang ada," ungkapnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

 

Seorang warga keturunan Tionghoa berfoto saat persiapan perayaan Cap Go Meh Bogor Street Festival 2022 di Vihara Dhanagun, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/2/2022). Perayaan Cap Go Meh di vihara tersebut dilaksanakan dengan undangan terbatas dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi serta penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.ANTARA FOTO/ARIF FIRMANSYAH Seorang warga keturunan Tionghoa berfoto saat persiapan perayaan Cap Go Meh Bogor Street Festival 2022 di Vihara Dhanagun, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/2/2022). Perayaan Cap Go Meh di vihara tersebut dilaksanakan dengan undangan terbatas dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi serta penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Cap Go Meh-Bogor Street Festival (CGM-BSF) 2023 Arifin Himawan menambahkan, sebanyak 60 kelompok seni akan memeriahkan festival tersebut di Jalan Suryakencana hingga Jalan Siliwangi atau sepanjang 2,1 kilometer.

Baca juga: 3 Tips Rayakan Cap Go Meh 2023 di Kota Bogor, Naik Kendaraan Umum

Nantinya akan ada 3.600 personel dan panitia. Kemudian ada 1.000 Personel pengamanan.

"Rute kami dari Vihara Danagun menuju ke Simpang Tiga Batu Tulis. Kanan kirinya banyak gang. Ada delapan gang dan nanti masyarakat bisa turun lewat gang itu."

"Nah itu kami juga ada LED besar sehingga masyarakat tidak perlu datang ke venue utama kalau sudah menumpuk," ujarnya.

CGM-BSF 2023, dengan banyaknya pengunjung, bakal berdampak pada arus lalu lintas. Ia pun mengingatkan warga Bogor ataupun warga dari luar kota bisa mengatur waktu keberangkatannya.

Baca juga: 4 Fakta Sejarah Stasiun Bogor, Cagar Budaya yang Berusia 142 Tahun 

Ia juga mengimbau warga bisa datang lebih awal dan tertib agar mendapatkan tempat parkir sehingga bisa leluasa menikmati festival kebudayaan tersebut.

"Bagi masyarakat yang ingin datang ke Bogor sebaiknya mereka ambil parkir di luar area Jalan yang menuju Otista."

"Jadi kalau mereka mau pulang, datang lebih fleksibel, diharapkan juga datang lebih awal supaya tidak terjadi penumpukan, itu yang sudah kita sosialisasikan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com