Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Jadi Zombi atau Tentara ala Resident Evil? Coba Wahana Ini

Kompas.com - 13/02/2023, 13:37 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika ingin merasakan sensasi menjadi zombi atau tentara layaknya dalam serial sekaligus game populer Resident Evil, mencoba main wahana ini bisa jadi pilihan.

Wahana bertema zombi yang bertajuk "Zombie Apocalypse: Rise of The Dead" kembali diadakan oleh Pandora Corps pada 13 Januari-19 Februari 2023. 

Memiliki beberapa konsep baru yang lebih lengkap dan unik dibandingkan sebelumnya, zombi di LRT, CEO Pandora Corps bernama Billy mengatakan, ada dua peran tambahan.

Baca juga: Harga, Jadwal, dan Cara Beli Tiket Wahana Zombie di Mal Jakarta Barat

Pengunjung bisa menjadi tentara (Mercenary) atau bahkan zombi, bukan sekadar warga biasa.

“Biasanya pengunjung hanya jadi survivor. Mereka harus melarikan dan menyelamatkan diri. Tapi, kali ini bisa upgrade dengan dua role berbeda,” jelas Billy.

Adapun selama misi berlangsung, para Survivor akan dikawal langsung oleh Tentara Nasional atau tentara dari pemain (Mercenary).

Baca juga: Wahana Zombie Apocalypse: Rise of The Dead di Jakbar, Sensasi Masuk Game Zombie yang Mendebarkan

Mereka akan memandu survivor atau pengunjung menuju ke area Safety Zone, dengan melewati 10 area yang penuh dengan tantangan.

Total permainan berdurasi kurang lebih 30 menit dan sangat memacu adrenalin.

Tugas peran tambahan dalam permainan

Zombie yang ditembak dalam wahana Zombie Apocalypse: Rise of The Dead di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat.KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Zombie yang ditembak dalam wahana Zombie Apocalypse: Rise of The Dead di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat.

Peran pertama, Mercenary atau tentara, akan diberikan senjata untuk menembak zombi. Orang ini bertugas membantu Survivor menyelesaikan misi dan mencari jalan keluar.

“Mereka bisa menembak zombi di area parking, menggunakan senjata water gel blaster,” terang Billy.

Adapun seorang Mercenary juga tidak boleh sembarangan menembak zombi. Ada beberapa ketentuan dan tata tertib seperti salah satunya jarak tembak harus lebih dari 2 meter. 

Baca juga:

Sedangkan role kedua, imbuh dia, adalah menjadi Zombie. Orang yang menjadi zombi bertugas mencegah dan mengganggu Survivor dalam menyelesaikan misi serta mencari jalan keluar.

Peran ini diciptakan sebab banyak juga pengunjung yang tertarik merasakan bagaimana sensasi menakuti pengunjung lainnya.

"Banyak pengunjung yang tertarik bagaimana rasanya nakutin orang," kata dia. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

 

Syarat dan harga peran tambahan

Ketentuan peran tambahan sebagai Zombie atau Tentara di wahana Zombie Apocalypse: Rise of The Dead di Jakarta Barat. KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Ketentuan peran tambahan sebagai Zombie atau Tentara di wahana Zombie Apocalypse: Rise of The Dead di Jakarta Barat.

Billy menjelaskan, untuk mencoba peran tambahan baik sebagai Zombie ataupun Mercenary, ada dua syarat yang harus dipenuhi. 

“Pertama harus punya tiket wahana, jadi mereka harus punya tiket dulu dan tau di dalem konsep dan vibe-nya seperti apa,” tutur dia.

Barulah kemudian orang tersebut bisa upgrade menjadi zombi. Hal ini juga berlaku untuk pengunjung yang ingin menjadi tentara.

Baca juga: Ketakutan Masuk Wahana Zombie di Mal Taman Anggrek, HP Pengunjung sampai Tertinggal

Syarat kedua, kata Billy, kedua peran tambahan harus membayar tiket khusus, masing-masing Rp 100.000 untuk zombi dan tentara. Biaya ini berlaku sama untuk weekend maupun weekdays.

Adapun bagi pengunjung yang ingin upgrade peran, tetapi sudah pernah masuk ke wahana sebelumnya, bisa tinggal menunjukkan bukti pembelian tiket.

“Bisa tunjukan saja bukti pembelian tiket di tiket.com misalnya dari history atau email, nanti bisa langsung upgrade saja, enggak usah beli tiket lagi,” jelas Billy.

Suasana wahana Zombie Apocalypse: Rise of The Dead di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat.KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Suasana wahana Zombie Apocalypse: Rise of The Dead di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat.

Dengan harga tiket khusus tersebut, Billy menjelaskan, peran Zombie akan diberikan softlens dan makeup gratis yang semuanya steril.

“Di dalam mereka dikasih empat area, mau stay dimana bebas, bisa takutin pengunjung secara real,” jelas Billy.

Baca juga: Fakta Jamur Cordyceps di The Last of Us, Bikin Manusia Jadi Zombie?

Sementara itu, tentara (Mercenary) akan diberikan properti berupa rompi, topi, senjata water gel blaster, dan juga harus mengikuti aturan tertentu.

Sejak dibuka pada 13 Januari 2023 lalu, Billy mengatakan antusiasme pengunjung sangat positif. Tidak hanya sebagai Survivor, kedua peran tambahan juga cukup diminati.

"Kami ngobrol sama pengunjung, ada yang udah dua sampai tiga kali datang, bahkan empat kali".

"Kalau Merchnary di tiap antrean pasti kelihatan ada yang pakai rompi, kalau yang jadi zombi enggak keliatan ya," pungkasnya sambil tertawa. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com