Desa Wisata Gedangan terletak di Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.
Daya tarik wisata desa ini adalah Sumber Mas Kali Odo, atau Sungai Odo yang populer sebagai destinasi river tubing dan berenang. Kali Odo juga menjadi sumber pengairan warga sekitar.
Selain Kali Odo, wisatawan juga bisa berkunjung ke Kampoeng Banyumili yang berada di kaki Gunung Gajah Mungkur dan Telomoyo. Kampoeng Banyumili menawarkan wisata kuliner serta berbagai permainan outbond seperti flying fox, wahana air, perahu kayu, dan lainnya.
Desa Wisata Gedangan juga menyimpan perkebunan dengan produk unggulannya salak dan duku. Wisatawan bisa menjadi dua buah tersebut sebagai oleh-oleh.
Baca juga: Liburan Saat Musim Hujan, Kunjungi 8 Wisata Indoor Semarang Ini
Kampung Wisata Ngempon berada di Kabupaten Semarang. Mengutip dari Jadesta Kemenparekraf, daya tarik desa wisata ini adalah lokasinya berada di lembah yang dikelilingi deretan pegunungan yaitu Gunung Ungaran, Gunung Kendali Sodo, Gunung Telomoyo, dan Gunung Merbabu.
Dikelilingi pegunungan, membuat udara di Kampung Wisata Ngempon sejuk sehingga cocok bagi wisatawan yang ingin menikmati udara segar.
Selain itu, terdapat Curug Grenjeng sebagai destinasi wisata unggulan. Wisatawan bisa menikmati kesegaran dari Curug Grenjeng yang masih alami.
Desa wisata ini menyajikan wisata budaya, wisata alam, dan kearifan lokal. Lokasinya berada di Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang.
Melansir dari Jadesta Kemenparekraf, dari aspek budaya, Desa Wisata Ngidam Muncar memiliki kesenian seperti jaran kepang, tarian rodad, dan karawitan yang bisa dinikmati wisatawan.
Baca juga: 4 Tips Berkunjung ke Koetatoea Semarang, Banyak Spot ala Eropa
Sedangkan dari sisi wisata alam, desa ini memiliki destinasi unggulan yakni Sungai Serang yang masih alami.
Masyarakat Desa Wisata Ngidam Muncar juga terus melestarikan kearifan lokal, seperti kerja bakti, bertani, menangkap ikan, dan sebagainya yang dikemas menjadi paket wisata edukasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.