Pihaknya juga berkomitmen bahwa Pemkot Malang tidak akan membuat atau menyetujui keberadaan tempat wisata buatan.
"Brand wisata kita itu di Malang Raya sehingga saling berkolaborasi, menguatkan. Orang wisata di Kota Batu itu stay-nya (menginapnya) di Kota Malang. Di Kabupaten Malang juga memiliki wisata alam, tapi ada daerah-daerah yang tidak memiliki hotel, sehingga tiga daerah tidak bisa disamaratakan. Yang kita bangun di Kota Malang wisata budaya dan heritage," terangnya.
Baca juga: 13 Tempat Wisata di Malang untuk Liburan Seru Bersama Keluarga
Selain itu, kawasan hutan kota di Jalan Malabar juga direncanakan akan menjadi lokasi acara setiap minggu atau bulannya. Begitu juga Gedung Malang Creative Center atau MCC.
Hal tersebut diharapkan bisa berdampak terhadap sektor pariwisata di Kota Malang.
"Di MCC akan kerjasama dengan SMK/ SMA di seluruh Jawa Timur untuk kegiatan pelatihan disana, selain itu juga ada kegiatan pelatihan AI (Artificial Intelligence), rencana untuk hotel kapsul itu tidak jadi, supaya hotel-hotel di Kota Malang ini terisi ketika ada kegiatan-kegiatan di MCC," ujar Sutiaji.
Dalam waktu dekat, penataan arus lalu lintas juga akan dilakukan untuk mengurai kemacetan di kawasan Kayutangan.
Nantinya, tiga traffic light (TL) di kawasan tersebut dihilangkan dengan memperbarui skema rekayasa lalu lintas.
Baca juga: Kelenteng Eng An Kiong di Kota Malang Gelar Wayang Potehi Setiap Hari
Tiga TL tersebut, tambahnya, ada di sekitar kantor PLN, perempatan Rajabali, dan dekat Sarinah.
"Semua nanti satu arah, karena di daerah-daerah lain menerapkan itu untuk mengurai kemacetan, ini bukan kepentingan apa-apa, kalau tidak kita urai sampai kapan, tidak mungkin kebijakan pemerintah merugikan rakyat," kata Sutiaji.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.