Selanjutnya, Angga berpesan agar pengunjung bisa membawa uang tunai maupun uang non-tunai.
Terutama bagi yang membawa kendaraan pribadi untuk parkir dan yang ingin membeli makanan di tenant-tenant.
"Kalau tenant masih ada yang nerima cash tapi ada juga yang digital only, siapin keduanya boleh. Kalau tarif masuk enggak ada, cuma di tenant sama parkir aja," kata Angga.
Baca juga:
Sementara itu, ia menjelaskan bahwa untuk parkir juga bisa menggunakan uang tunai maupun non-tunai. Tapi khusus mobil, sudah beralih ke pembayaran non-tunai.
Adapun kisaran harga makanan dan minuman di tenant yang ada di CIBIS Park adalah Rp 15.000 hingga Rp 100.000 untuk makanan besar, seperti pizza.
Untuk diketahui, ruang terbuka CIBIS Park terbuka bagi siapa pun yang ingin datang, tanpa dikenakan biaya. Pengunjungnya beragam mulai dari keluarga, anak-anak, pegawai kantoran, hingga anak muda.
Angga menjelaskan, area ini bisa digunakan untuk olahraga, nongkrong, memberi makan ikan di danau, nge-date, bertemu teman, membuat konten, kerja, hingga kulineran.
"Mau olahraga bisa, foto-foto boleh, konten video juga enggak dilarang, misalnya mau bikin TikTok atau Instagram boleh," ujar Angga.
Baca juga: 7 Kafe Hidden Gem di Jakarta Timur, Ada yang di Tepi Sungai
Jika mau berolahraga, kamu boleh membawa peralatan sendiri, misalnya skateboard, sepatu roda, atau raket untuk badminton. Jika mau membuat konten, boleh juga bawa kamera atau tongsis.
Bagi yang mau ikut kegiatan rutin seperti senam, pound fit, live music, atau nonton bareng (Movie Night) juga bisa mengikuti media sosial CIBIS Park untuk mengetahui informasi dan agendanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.