Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hong Kong Bagi 11.510 Tiket Pesawat Gratis untuk Wisatawan Indonesia

Kompas.com - 24/02/2023, 21:45 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Dorong industri penerbangan Hong Kong

Secara keseluruhan, kampanye “World of Winners” akan memberikan 500.000 tiket gratis kepada masyarakat di dunia yang ingin mengunjungi Hong Kong. 

“Ini bagian dari upaya bantuan untuk industri penerbangan Hong Kong selama pandemi, AAHK memberikan dukungan likuiditas kepada maskapai berbasis Hong Kong pada 2020 dengan mensponsori tiket pesawat," kata Chief Operation Officer AAHK, Vivian Cheung. 

Baca juga:

Tiket pesawat ini, katanya, akan digunakan untuk mendorong pemulihan lalu lintas saat pandemi mereda.

Ia juga mengungkap, berbagai layanan dan fasilitas baru telah disiapkan di HKIA (Hong Kong International Airport atau Bandara Internasional Hong Kong) untuk menyambut penumpang. 

Promosikan pariwisata Hong Kong

Gedung Hong Kong Palace Museum, di kawasan West Kowloon Cultural District, Tsim Sha Tsui, Kamis (16/2/2022). Gedung Hong Kong Palace Museum, di kawasan West Kowloon Cultural District, Tsim Sha Tsui, Kamis (16/2/2022).

Adapun inisiatif ini juga bertujuan untuk mendukung kampanye "Hello Hong Kong” dari Hong Kong Tourism Board (HKTB) atau Dewan Pariwisata Hong Kong.

"Untuk menyambut kembalinya para wisatawan ke kota, setelah pembatasan perjalanan dicabut saat ini," ujar Direktur Regional Asia Tenggara dari Dewan Pariwisata Hong Kong Raymond Chan. 

Baca juga: Cara Naik MTR di Hong Kong, Gampang dan Simpel

Ia juga menyampaikan bahwa Dewan Pariwisata Hong Kong siap untuk kembali menyambut kedatangan para pengunjung dari Asia Tenggara.

Menurutnya, para pengunjung akan menikmati pengalaman perjalanan yang unik dan tak terlupakan saat mereka mengunjungi kota dengan ragam budaya dan wisata yang imersif ini. 

Di Asia Tenggara, kampanye akan diluncurkan dalam beberapa fase, yang dimulai dengan Thailand, Singapura, dan Filipina masing-masing pada tanggal 1, 2, dan 3 Maret 2023.

Lalu, Malaysia, Indonesia, Vietnam, dan Kamboja secara bertahap pada dua minggu kemudian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com