KOMPAS.com - Keraton Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo merupakan ikon wisata Kota Surakarta atau Kota Solo. Wisatawan yang berkunjung ke Solo sebaiknya tidak melewatkan untuk mampir ke Keraton Solo.
Baca juga: Sejarah Kota Solo, Berawal dari Geger Pecinan hingga Pindah Keraton
Baca juga: 8 Hotel Murah Dekat Keraton Surakarta, Cuma Rp 200.000-an Per Malam
Sebelum berkunjung, sebaiknya wisatawan mengetahui informasi harga tiket masuk Keraton Solo dan jam bukanya. Sebab, cagar budaya ini tidak buka setiap hari.
Saat berkunjung ke Keraton Solo, wisatawan bisa menjumpai berbagai bangunan dan benda-benda bersejarah. Mengutip laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solo, salah satu bangunan yang menarik di Keraton Solo adalah Menara Sanggabuwana.
Menara setinggi 30 meter ini, didirikan oleh Sri Susuhan Pakubuwono III pada 1782. Dulunya, menara ini berfungsi sebagai tempat memata-matai Belanda pada masa penjajahan.
Baca juga: Masjid Agung Surakarta, Saksi Berdirinya Keraton Surakarta
Selain bangunan bersejarah, wisatawan juga bisa mengunjungi Museum Keraton Solo. Terdapat berbagai koleksi milik kerajaan, seperti kereta kencana, tandu, patung, senjata kuno, dan beberapa koleksi lainnya.
Namun demikian, ada beberapa area yang dilarang didatangi masyarakat umum antara lain kediaman Raja Pakubuwono dan pendopo utama Sasana Sewaka.
Baca juga: Rute dan Harga Wisata Bendi di Alun-alun Selatan Keraton Surakarta
View this post on Instagram
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.