Adapun aturan ini diberlakukan untuk menarik turis asing dari pasar-pasar utama, termasuk Jepang, Korea Selatan, negara Asia Tenggara, Hong Kong, Makau, serta negara Eropa dan Amerika.
Menurut data statistik dari Biro Pariwisata Taiwan, tercatat kunjungan turis pada 2022 berada di bawah 900.000 orang.
Pengunjung dari Vietnam, Indonesia, Jepang, dan Amerika Serikat termasuk dalam kelompok besar.
Baca juga:
Angka tersebut anjlok dari 2019, di mana Taiwan bisa menarik rekor 11,8 juta kunjungan turis, lebih banyak 7 persen dari tahun sebelumnya.
Taiwan menargetkan 6 juta turis pada 2023 dan diharapkan meningkat hingga 11 juta turis pada 2025.
Adapun Taiwan mencabut aturan masuknya pada Oktober 2022, setelah sebelumnya termasuk salah satu negara dengan aturan perbatasan paling ketat di dunia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.