Pada kesempatan tersebut, turut hadir Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Indonesia dan ASEAN, yakni Abdulla Salem Al-Daheri.
Setelah shalat subuh, ia kembali menyampaikan bahwa Masjid Raya Sheikh Zayed merupakan bentuk persahabatan masyarakat Indonesai dan UEA.
Baca juga: 5 Aktivitas di Solo Safari, Interaksi dengan Satwa hingga Mandi Busa
“Masjid ini menunjukkan kedekatan Uni Emirat Arab dengan masyarakat Indonesia,” kata Abdulla dalam bahasa Arab yang diterjemahkan oleh Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed, Munajat.
Lik Mun (sapaan Munajat) juga menjelaskan bahwa pada shalat subuh pertama itu, jemaah yang hadir berjumlah sekitar 2.500 orang.
Baca juga: Lokasi Keraton Kartasura, Istana Mataram Islam Sebelum di Kota Solo
Ia juga mengajak seluruh pengunjung untuk menjaga masjid ini bersama-sama, mulai dari kebersihan hingga fasilitas yang ada.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.