KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memaparkan sejumlah strategi untuk menarik kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) saat periode low season (periode di luar periode liburan).
Sebab, kata dia, kemungkinan akan terjadi penurunan jumlah kunjungan wisman ke Indonesia saat memasuki periode tersebut. Oleh sebab itu, diperlukan beberapa upaya untuk mengantisipasi hal ini.
Baca juga:
"Ini kita memasuki low season, jadi ada beberapa antisipasti penurunan jumlah wisman tapi bisa kita lakukan mitigasi," ucap Sandiaga dalam Weekly Press Briefing Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Senin (6/3/2023).
Adapun upaya yang dimaksud, salah satunya menjalin kerja sama dengan mitra-mitra wholesaler (tangan pertama dari saluran distribusi) atau maskapai penerbangan guna menawarkan beberapa promo.
Baca juga: Menparekraf: Wisman Harus Taat Aturan Saat Berwisata di Indonesia
Lalu ada pula aktivasi program melalui familiarization trip (famtrip) atau pengenalan destinasi kepada wisman, seperti yang berlangsung pada Senin (6/3/2023) ini.
"Hari ini kita kedatangan lebih dari 400 wisman dari Malaysia dalam konsep MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition) dengan kerja sama Kemenparekraf dan RichWorks International (perusahaan training dan coaching asal Malaysia)," tuturnya.
Baca juga:
Upaya lainnya yaitu lewat aktivasi program promosi melalui keikutsertaan ke pameran internasional, South Asia’s Travel and Tourism Exchange (SATTE) 2023 di India dan International Tourism Board (ITB) di Berlin, Jerman.
"Rencananya sore ini saya akan bergerak menuju Berlin dan ada roadshow investasi di Hong Kong sehingga kita harapkan akan lebih banyak menarik wisman saat kita menghadapi low season ini," pungkasnya.
Baca juga: WSBK 2023, Okupansi Hotel di Lombok Hanya 85 Persen
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.