Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/03/2023, 12:27 WIB
Inang Jalaludin Shofihara,
Amalia Purnama Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali berpartisipasi dalam Internationale Tourismus-Börse (ITB) Berlin 2023 di Berlin Expo Center, Messe Berlin, Jerman, Selasa (7/3/2023) hingga Kamis (9/3/2023).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pada ITB Berlin kali ini Indonesia mengangkat tema "Visit Wonderful Indonesia 2023: Explore Our New Destinations" yang fokus pada lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).

"Tujuan utamanya adalah untuk mencapai target 2023 dengan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) mencapai angka 7,4 juta kunjungan,” katanya di Berlin, Selasa.

Sandiaga berharap, melalui promosi tersebut, 5 DPSP semakin dikenal dunia internasional dan pariwisata Indonesia semakin meluas tidak hanya terpusat di Bali.

“Karena menurut data statistik, pariwisata Indonesia sebanyak 41 persen masih bertumpu pada Pulau Bali,” ungkapnya dalam siaran pers, Kamis.

Baca juga: Turis Asing Januari 2023 Capai 754.000 Orang, Sandiaga: Meningkat hingga 503,34 Persen

Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Made Ayu Marthini menambahkan, pihaknya juga mengangkat desa wisata dalam upaya memperkuat kebangkitan ekonomi pascapandemi yang sejalan dengan prinsip ecotourism.

Saat ini Indonesia memiliki 100 desa wisata yang sudah terkurasi dan siap dikunjungi wisatawan.

Kemenparekraf juga mengembangkan program Indonesia Spice Up The World (ISUTW) untuk mempromosikan bumbu dan makanan khas Indonesia. Program ini turut diperkenalkan di bursa pariwisata ITB Berlin 2023.

Program ISUTW diharapkan dapat membantu berkembangnya jaringan restoran Indonesia di luar negeri sebagai media gastrodiplomacy.

Program itu juga bertujuan mencapai target nilai ekspor bumbu dan rempah sebesar dua miliar dollar Amerika Serikat (AS) dan mengaktivasi 4.000 restoran di luar negeri pada 2024.

Baca juga: Kemenparekraf Garap Kerja Sama dengan Qatar Airways untuk Promosi Wisata Indonesia

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com