Tradisi Betawi sebelum puasa selanjutnya adalah ruwahan atau rowahan. Mengutip laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bekasi, tradisi ruwahan berupa penutupan pengajian dan persiapan menuju Ramadhan.
Dalam ruwahan, biasanya satu keluarga berkumpul lalu membaca surat Yasin bersama ditambah tahlil dan shalawat kepada Nabi Muhamad SAW.
Setelah itu, acara ditutup dengan makan bersama dengan makanan khas Betawi, seperti ketupat sayur, semur, asinan, dan kue-kue kecil. Sebagian masyarakat Betawi juga mengartikan ruwahan sebagai kegiatan sedekah.
Baca juga: Cerita Ramadhan dari Belanda, Puasa yang Panjang dan Rindu Berburu Takjil
Misalnya, dalam ruwahan, masyarakat Betawi mengundang tetangga-tetangga terdekat, lalu memberikan sembako untuk persiapan Ramadhan.
Ruwahan bermakna bentuk rasa syukur atas rezeki dari Allah SWT sekaligus momentum untuk mendoakan keluarga atau sanak saudara yang telah meninggal.
Tradisi nyekar merupakan kegiatan ziarah, mendoakan orang tua, keluarga, atau sanak saudara yang telah wafat, seperti dikutip dari laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata DKI Jakarta.
Tak hanya masyarakat Betawi, budaya nyekar juga dilakukan mayoritas umat muslim di Indonesia sebelum memasuki Ramadhan. Di berbagai daerah, tradisi ini disebut dengan sadranan atau nyadran.
Selain berdoa, peziarah juga datang membawa bunga melati, mawar, air mawar untuk ditaburkan ke tanah makam.
Baca juga: Cerita WNI Berpuasa di New York AS, Durasi Puasa Bisa Berubah-ubah
Tradisi ini telah populer sejak 1950-an, seperti dikutip dari laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata DKI Jakarta.
Dalam tradisi ini, masyarakat Betawi akan memadati bantaran sungai menjelang Ramadhan untuk melakukan keramas massal menggunakan merang.
Merang merupakan bekas tangkai padi kering yang dibakar, lalu direndam. Bahan tradisional tersebut digunakan sebagai pengganti sabun dan sampo.
Baca juga: Cerita Puasa di Mekkah, Ada Tradisi Bergadang hingga Sahur
Tradisi merang dilakukan oleh berbagai kalangan dan usia, mulai dari anak-anak hingga lansia. Tradisi merang bermakna membersihkan diri dan hati menjelang Ramadhan.
Namun, berbeda dengan tradisi lainnya yang masih dilestarikan, tradisi merang mulai ditinggalkan masyarakat Betawi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.