Jepang Temukan 7.000 Pulau Baru, Ternyata Ini Sebabnya

KOMPAS.com - Jepang menemukan lebih dari 7.000 pulau baru di negaranya yang selama ini belum terungkap.

Dikutip dari Kyodo News, hal ini ditemukan setelah dilakukan pemetaan digital oleh Otoritas Informasi Geospasial Jepang (GSI).

Mereka menemukan ada 14.125 pulau di wilayah Jepang, dua kali lipat lebih banyak dari jumlah pulau yang selama ini diketahui, yakni 6.852 pulau.

Baca juga:

• 4 Julukan Negara Jepang, Bukan Hanya Negeri Sakura 
• 5 Tempat Wisata Favorit di Kobe, Ada Masjid Tertua di Jepang

Penghitungan dilakukan secara otomatis menggunakan komputer berdasarkan peta tanah elektronik GSI pada 2022 dan merujuk silng peta dengan foto udara masa lalu, serta data penunjang lainnya.

Adapun jumlah baru ini tidak termasuk tanah reklamasi atau gumuk pasir sungai.

Secara rinci Prefektur Nagasaki mwmiliki 1.479 pulau, Kagoshima 1.256 pulau, dan Hokkaido 1.473 pulau.

Kendati terdapat perubahan angka, dikutip dari CNN, GSI menganggap temuan ini sebagai cerminan kemajuan teknologi survei dan detail peta yang digunakan untuk penghitungan, serta tidak mengubah keseluruhan luas tanah Jepang.

Baca juga:

• 8 Tips Persiapan Liburan ke Jepang untuk Pemula, Bawa Colokan Tipe A
• 5 Tempat Wisata Populer di Hirosaki Jepang, Ada Kastel Sakura

Adapun penghitungan kembali jumlah pulau dilakukan di tengah kritik bahwa data yang ada sudah tua, sehingga angka sebenarnya bisa sangat berbeda.

Sebab, angka baru disebut dapat memengaruhi informasi dalam materi pendidikan dan lainnya.

Selama ini, pemerintah menggunakan angka yang dirilis oleh Japan Coast Guard pada 1987.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Menggunakan kriteria penghitungan sama

Meski menemuman sejumlah pulau baru, namun kriteria ukuran yang digunakan sebetulnya sama dengan survei sebelumnya yang dilakukan 35 tahun lalu.

Ini melibatkan penghitungan seluruh area daratan alami dengan sekelilingnya, setidaknya hingga 100 meter.