Saat itu, hari Minggu dan kebetulan mereka sedang berkumpul. Akhirnya, diadakan juga acara seperti lomba ceramah, lomba hapalan surah pendek, dan lomba pakaian busana muslim dengan tema nostalgia Imlek.
Menurutnya, hal ini menjadi salah satu tantangan bagi para mualaf, untuk tetap tampil elegan dengan keimanannya namun tidak menyinggung keluarga atau lingkungan yang berbeda keyakinan.
Baca juga:
"Jadi awalnya beberapa pernah ada yang ditentang keluarga, ditolak dari tempat kerja. Tapi seiring waktu ini kami semakin mendekatkan sehingga beberapa tahun terakhir, masuk Islam banyak yang sudah diantar oleh keluarga," ujarnya.
Sehingga, kata Yusman, harapannya Masjid Lautze bisa menjadi jembatan untuk para mualaf dan lingkungannya saling menghormati dan menghargai keyakinan masing-masing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.