TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sungai Ciwulan yang membentang sepanjang 15 kilometer di wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, dimanfaatkan sebagai jalur arung jeram oleh para pegiat pecinta alam dan para atlet.
Mulai dari anak Sungai Ciwulan, Cikunir, tepatnya di Jembatan Asta, Karanganyar, Kawalu, sampai finish di Lapangan Urug, Kota Tasikmalaya.
Baca juga:
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan, menjajal langsung trek arung jeram bersama belasan perahu lainnya menjelang pelaksanaan agenda "Tasik Baseuh" pertengahan tahun ini diikuti oleh para atlet se-Indonesia.
"Sebetulnya, jalur arung jeram ini pernah dipakai even Nasional yang diikuti oleh para atlet 9 tahun lalu. Jadi saat nanti akan ada agenda Tasik Baseuh pertengahan tahun ini, para peserta tentunya sudah mengenal jalur Sungai Ciwulan ini."
"Kita ini cek langsung saja jalurnya bersama unsur panitia," jelas Ivan kepada wartawan di Bale Kota Tasikmalaya, Jumat (17/3/2023).
Ivan menambahkan, adanya jalur arung jeram ini membuktikan bahwa daerahnya memiliki banyak potensi wisata alam.
Baca juga:
Selama ini, Tasikmalaya lebih dikenal sebagai wilayah perkotaan yang identik dengan kota industrial.
Ivan menambahkan, ke depannya pihaknya bakal menyusun kegiatan-kegiatan di destinasi wisata alam untuk menarik lebih banyak kunjungan wisatawan.
"Tentunya ini kebanggaan bagi Kota Tasikmalaya, yang selama ini memiliki potensi wisata alam yang sangat berlimpah," tuturnya.
Ke depannya, lanjut Ivan, Pemkot Tasikmalaya akan mengintegrasikan paket wisata alam ini dengan berbagai potensi ekonomi kreatif khas Kota Tasikmalaya seperti bordir, kuliner khas, dan lainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.