Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/03/2023, 12:12 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com - Kawasan Gunung Bromo merupakan salah satu destinasi wisata favorit yang bisa dikunjungi sewaktu liburan.

Ada banyak tempat wisata yang ada di kawasan Bromo, mulai dari spot panorama hingga kafe 360, Bromo Hillside.

Namun untuk bisa memasuki kawasan wisata Gunung Bromo, pengunjung harus membeli tiket masuk terlebih dahulu.

Baca juga: 4 Pintu Masuk ke Gunung Bromo, Ketahui Sebelum Datang

Total ada empat pintu masuk menuju kawasan wisata Bromo, yakni via Pasuruan, Probolinggo, Malang, dan Lumajang.

Saat melewati pos loket Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di empat lokasi itu, wisatawan akan dicek tiket masuknya.

Bisakah beli tiket masuk wisata Bromo langsung di loket?

Sebagai info, wisatawan kini wajib untuk membeli tiket masuk secara online melalui laman bookingbromo.bromotenggersemeru.org dan pembayaran via virtual account.

Jika sudah melakukan booking online dan membayar, pengunjung akan mendapat barcode yang ditunjukkan di loket masuk untuk ditukar dengan tiket diizinkan masuk oleh petugas.

Baca juga: 7 Hal Penting Saat Wisata ke Bromo, Jangan Duduk di Atas Kap Jip

Namun apabila lupa atau tidak melakukan booking online, bisakah wisatawan membeli tiket langsung di loket?

Jawabannya adalah, pengunjung tetap harus melakukan booking online. Namun, wisatawan masih bisa melakukannya langsung di loket.

Diminta booking online langsung di loket

Seperti saat Kompas.com memasuki kawasan wisata TNBTS pada Kamis (9/3/2023). Saat itu, Kompas.com tidak melakukan booking online karena tujuan adalah di Bromo Hillside dan bukan di kaldera atau lautan pasir.

Ternyata, wisatawan dengan tujuan Bromo Hillside tetap harus membeli tiket masuk kawasan wisata TNBTS.

Padang sabana Bromo via Malang atau Lumajang.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Padang sabana Bromo via Malang atau Lumajang.

Karena belum memiliki tiket, petugas jaga pun meminta Kompas.com untuk melakukan booking online saat itu juga, sekaligus membayar via virtual account.

Beruntung saat itu sinyal internet seluler masih baik, sehingga proses booking online dan pembayaran bisa diselesaikan dengan lancar.

Baca juga: Bromo Hillside, Kafe di Atas Awan yang Viral dengan Panorama 360 Derajat

Setelah pembayaran selesai, Kompas.com langsung mendapat barcode yang kemudian ditukar dengan tiket masuk. Proses booking online hingga mendapat tiket masuk ini berlangsung cepat, tidak sampai 5 menit.

Lebih baik booking online dari rumah

Adapun calon wisatawan di Gunung Bromo tetap diimbau untuk melakukan booking online saat merencanakan perjalanan.

Pemandangan matahari terbit di Bukit Cinta.Indonesia Travel Pemandangan matahari terbit di Bukit Cinta.

Salah satu alasannya adalah melancarkan dan mempercepat proses saat pemeriksaan di loket karena kamu tinggal menunjukkan barcode di smartphone.

Baca juga: Berkunjung ke Bromo Hillside, Bisa Sekalian ke Sabana dan Lautan Pasir Bromo

Alasan kedua adalah adanya kuota jumlah kunjungan yang terbatas di spot-spot wisata di Gunung Bromo, misal Bukit Cinta.

Jika sedang ramai, kamu bisa jadi kehabisan kuota kunjungan dan tidak diizinkan masuk oleh petugas jaga..

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bukit Mongkrang Tawangmangu Kebakaran, Pendakian Ditutup Sementara

Bukit Mongkrang Tawangmangu Kebakaran, Pendakian Ditutup Sementara

Travel Update
International Yogyakarta 42k Marathon Diharapkan Perkuat Sport Tourism

International Yogyakarta 42k Marathon Diharapkan Perkuat Sport Tourism

Travel Update
Garuda Indonesia Online Travel Fair 2023, Diskon Tiket hingga 80 Persen

Garuda Indonesia Online Travel Fair 2023, Diskon Tiket hingga 80 Persen

Travel Update
BCA Tiket.com Travel Fair 2023, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

BCA Tiket.com Travel Fair 2023, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
Berburu Sunset di Rawa Pening Sembari Susur Sungai Naik Jip

Berburu Sunset di Rawa Pening Sembari Susur Sungai Naik Jip

Jalan Jalan
Promo Tiket Pesawat Vietjet Mulai Rp 0, Bisa Rayakan Festival Mooncake di Vietnam

Promo Tiket Pesawat Vietjet Mulai Rp 0, Bisa Rayakan Festival Mooncake di Vietnam

Travel Update
Patung Merlion di Singapura Akan Ditutup sampai Desember 2023

Patung Merlion di Singapura Akan Ditutup sampai Desember 2023

Travel Update
Jadwal MotoGP Mandalika 2023, Kurang dari Sebulan Lagi

Jadwal MotoGP Mandalika 2023, Kurang dari Sebulan Lagi

Travel Update
Rute ke Pantai Senggigi, Susuri Pesisir Barat Pulau Lombok

Rute ke Pantai Senggigi, Susuri Pesisir Barat Pulau Lombok

Travel Tips
Bikin Paspor Elektronik Kini Bisa di 102 Kantor Imigrasi Seluruh Indonesia

Bikin Paspor Elektronik Kini Bisa di 102 Kantor Imigrasi Seluruh Indonesia

Travel Update
Gunung Bromo Buka Lagi, Wisatawan Dilarang Injak Padang Sabana

Gunung Bromo Buka Lagi, Wisatawan Dilarang Injak Padang Sabana

Travel Update
Alasan Tak Ada Pasar Malam Sekaten Yogya, Dulu Strategi Penjajah Pecah Fokus Masyarakat

Alasan Tak Ada Pasar Malam Sekaten Yogya, Dulu Strategi Penjajah Pecah Fokus Masyarakat

Travel Update
Vredeburg Fair ke-9, Ada Agenda Sepedaan ke Museum hingga Konser Soegi Bornean

Vredeburg Fair ke-9, Ada Agenda Sepedaan ke Museum hingga Konser Soegi Bornean

Travel Update
Sepekan Setelah Diguncang Gempa, Maroko Mulai Didatangi Turis

Sepekan Setelah Diguncang Gempa, Maroko Mulai Didatangi Turis

Travel Update
5 Aktivitas yang Memicu Kebakaran di Gunung, Jangan Dilakukan

5 Aktivitas yang Memicu Kebakaran di Gunung, Jangan Dilakukan

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com