Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Lama Puasa di Arab Saudi? Lebih Lama dari Indonesia 

Kompas.com - 25/03/2023, 13:06 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Umat Islam di seluruh dunia tengah menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1444 Hijriah (H). Sebagai salah satu negara muslim di dunia, seluk beluk puasa di Arab Saudi menarik untuk diketahui.

Salah satunya adalah, berapa lama puasa di Arab Saudi? Negera yang memiliki ibu kota Riyadh ini memulai puasa Ramadhan pada Kamis (23/3/2023).

Baca juga: 40 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2023 yang Bermakna 

Baca juga: Tradisi Unik di Masjid Lautze Saat Ramadhan, Mualaf Tionghoa Jadi Imam

Mengutip dari Aljazeera, puasa dilakukan sejak fajar hingga matahari terbenam selama Ramadhan. Durasi puasa berlangsung antara 12 jam hingga 18 jam, bergantung pada lokasi suatu negara di belahan dunia.

Lantas, berapa lama puasa di Arab Saudi? Berikut penjelasannya seperti dihimpun Kompas.com.

Berapa lama puasa di Arab Saudi

Ka'bah di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi. Fenomena Matahari di atas Ka'bah, arah kiblat.SHUTTERSTOCK / AHMAD FAIZAL YAHYA Ka'bah di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi. Fenomena Matahari di atas Ka'bah, arah kiblat.

Rata-rata durasi puasa di Arab Saudi berlangsung selama 14 jam tahun ini, seperti dilansir dari Aljazeera. Dibandingkan dengan rata-rata durasi puasa Indonesia yakni 13 jam, maka puasa di Arab Saudi lebih lama satu jam.

Namun demikian, Arab Saudi bukan negara dengan puasa paling lama di dunia. Ada sejumlah negara yang memiliki rata-rata lama waktu puasa hingga 17 jam dalam sehari.

Tantangan puasa di Arab Saudi 

Umat Islam yang menjalankan puasa di Arab Saudi menghadapi tantangan berupa cuaca panas ekstrem. Melansir dari Arab News, cuaca panas ekstrem di Arab Saudi selama Ramadhan sudah berlangsung dalam satu dekade terakhir.

Mengutip Kompas.com (19/4/2022), cuaca di Arab Saudi bisa mencapai 40 hingga 50 derajat celcius saat Ramadhan tahun lalu. Oleh sebab itu, warga Arab Saudi memilih berdiam diri di rumah pada siang hari, guna menghindari cuaca ekstrem serta melakukan ibadah dari rumah.

Namun demikian, warga Arab Saudi diprediksi bisa menikmati Ramadhan dalam cuaca yang lebih nyaman dan sejuk tahun ini, seperti dilansir dari Arab News.

Baca juga: 10 Fakta Visa Transit Arab Saudi, Bisa Umrah dan Ziarah

Baca juga: Arab Saudi Luncurkan Platform Layanan Umrah, Bisa Pergi Mandiri

Padang pasir An Nafud atau NefudShutterstock Padang pasir An Nafud atau Nefud

Peneliti Cuaca dan Iklim Arab Saudi, Abdulaziz Al-Hussaini menjelaskan, kondisi itu disebabkan bulan suci jatuh pada musim semi.

Oleh sebab itu, beberapa karakteristik musim dingin diperkirakan akan mendominasi cuaca Ramadhan tahun ini.

“Ramadhan tahun ini diperkirakan memiliki tingkat curah hujan yang lebih tinggi dari biasanya di sebagian besar wilayah, terutama pada paruh pertama Ramadhan,” ujarnya dikutip dari Arab News.

“Jika terjadi hujan, cuaca biasanya berubah menjadi dingin, bahkan di siang hari, dengan angin dingin di malam hari dan dini hari,” imbuhnya.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Ilustrasi puasa Ramadhan 2023/1444 H. Simak jadwal imsak dan buka puasa Ramadhan 2023 dari 1 Ramadhan - 30 Ramadhan 1444 H, lengkap untuk 38 Provinsi di Indonesia.
Shutterstock/Anastasia Mazureva Ilustrasi puasa Ramadhan 2023/1444 H. Simak jadwal imsak dan buka puasa Ramadhan 2023 dari 1 Ramadhan - 30 Ramadhan 1444 H, lengkap untuk 38 Provinsi di Indonesia.

Negara dengan durasi puasa terlama di dunia 

Lantas, negara mana dengan durasi puasa terlama di dunia? Melansir dari Aljazeera, negara dengan durasi puasa terlama di dunia mayoritas berada di belahan bumi bagian utara.

Masyarakat di negara-negara, seperti Islandia dan Greenland berpuasa selama lebih dari 17 jam per hari.

Berikut negara dengan durasi puasa paling lama di dunia, seperti dilansir dari Aljazeera.

1. Kota Nuuk, Greenland: 18 jam 12 menit 

2. Kota Reykjavik, Islandia: 18 jam 12 menit 

3. Kota Helsinki, Finlandia: 17 jam 48 menit

4. Kota Stockholm, Swedia:  17 jam 39 menit

5. Kota Glasgow, Skotlandia: 17 jam 21 menit

Baca juga: Padusan, Tradisi Menyucikan Diri Jelang Puasa di Masyarakat Jawa

Baca juga: Mengenal Tradisi Ziarah ke Makam Sebelum Puasa di Berbagai Daerah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com