Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tali Bungee Jumping di Thailand Putus, Turis Selamat karena Bisa Renang

Kompas.com - 26/03/2023, 19:07 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang turis asal Hongkong bernama Mike (39) selamat dari maut setelah tali yang ia gunakan saat terjun lenting (bungee jumping) di Thailand tiba-tiba putus.

Dikutip dari CNN, Minggu (26/3/2023) insiden ini viral setelah Mike mempublikasikan ceritanya.

"Posisinya sangat tinggi, jadi saya menutup mata. Saya berencana akan membuka mata setelah bangkit kembali, saya menyadari kabelnya telah putus ketika saya membuka mata dan saya sudah berada di dalam air," kata Mike.

Baca juga:

Peristiwa ini terjadi pada Januari 2023, saat itu Mike sedang berlibur ke Changthai Thappraya Safari and Advanture Park, suatu taman bermain di barat laut Pattaya, Thailand.

Mike mengatakan, tujuan dirinya datang ke Pattaya mulanya untuk mencoba lapangan tembak. Akan tetapi, teman-temannya menantangnya untuk mencoba terjun lenting setinggi 10 lantai, dan Mike menerima tantangan tersebut.

Sayangnya, beberapa detik sebelum Mike mendekati titik bawah lompatan, tali yang diikat di kaki Mike putus, dan alhasil Mike jatuh bebas.

Selamat karena bisa berenang

Beruntungnya, Mike jatuh ke dalam air dan berhasil selamat muncul ke permukaan setelah berenang dengan kondisi kaki terikat tali lompatan yang putus.

"Jika orang yang jatuh tidak tau cara berenang, orang tersebut akan berada dalam masalah besar," kata Mike

Baca juga:

Kejadian tersebut juga disaksikan oleh teman-teman Mike yang ikut bersamanya. Akibat kejadian tersebut, Mike mengalami luka memar, khususnya di bagian badan sebelah kiri yang menjadi tumpuan pendaratannya di dalam air. 

"Dia (Mike) mengatakan bahwa dia merasa memar, jadi kami membawanya ke rumah sakit," kata Pendiri Changthai Thappraya Safari and Advanture Park Nithit Intim dikutip dari CNN.

Ilustrasi berenangViktorCap Ilustrasi berenang

Menurut pernyataan Mike, pihak taman bermain mengembalikan biaya wahana yang sebelumnya telah dibayar Mike, serta membayar biaya pemeriksaan x-ray dan USG scan Mike di Thailand.

Menambahkan dari laman Dailymail, biaya yang wahana yang dikembalikan pada Mike yakni sekitar 52.30 Euro, atau sekitar Rp 793.000-an.

 

Baca juga:

Sementara biaya yang ditanggung oleh petugas taman bermain untuk keperluan medis yakni 187.86 Euro atau sekitar Rp 2,8 jutaan.

Intim menuturkan setelah kabel yang mengikat kaki Mike putus, petugas di lokasi segera mengeluarkan Mike dari air dan memeriksa keadaan Mike.

Tak bisa tuntut ganti rugi

Ia juga mengatakan bahwa sebelumnya Mike telah menandatangani surat pernyataan bebas tanggung jawab sebelum melakukan lompatan.

Hal ini dibuktikan Intim melalui sebuah foto yang memperlihatkan surat pernyataan yang ditandatangani dan salinan tagihan Medis di Thailand.

"Staf kami menjelaskan bahwa jika terjadi kecelakaan apa pun, perusahaan kami akan mengompensasi tagihan medis. Tapi klien tidak bisa menuntun ganti rugi untuk biaya lain," kata Intim.

Tidak hanya itu, Intim juga mengatakan bahwa pihak taman bermain bersedia membayar biaya pengobatan lebih lanjut di Hong Kong jika disertai tanda terima berobat yang diberikan.

Kompensasi tersebut akan diberikan kepada Mike asalkan ia harus melepaskan tanggung jawab taman bermain atas kecelakaan yang dialaminya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com