Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/04/2023, 22:08 WIB

KOMPAS.com - Jika ingin melihat barang peninggalan Nabi Muhammad SAW, bisa datang ke Pameran Rindu Rasul di Masjid At-tin, Jakarta Timur. Pameran ini berlangsung hingga Jumat (14/4/2023), pukul 10.00-22.00 WIB.

"Pameran ini yang kedua dilakukan setelah sebelumnya digelar pada Desember 2022 lalu," kata salah satu Ketua Penyelenggara Pameran Artefak Rindu Rasulullah SAW, Muhammad saat ditemui Kompas.com, Kamis (30/3/2023).

Baca juga:

Setidaknya ada 24 artefak milik Nabi Muhammad SAW dan barang peninggalan sejarah Islam yang dipamerkan.

Di antaranya ada rambut, janggut, keringat, terompah, tongkat, cawan minum, wadah minuman, siwak, dan cap telapak kaki Nabi Muhammad SAW beserta cap kaki untanya.

Kemudian ada kiswah, sorban, tanah kuburan Nabi Muhammad SAW, serta rambut istri dan anak Nabi Muhammad SAW.

Selain itu juga ada barang peninggalan sejarah Islam, seperti batu fondasi Ka'bah, batu sijjil yang dilemparkan burung ababil ke tentara gajah Raja Abrahah, serta pedang milik Sultan Muhammad Al-Fatih pemimpin Turki yang berhasil mengambil alih Konstantinopel.

Sebelum datang ke pameran ini, ada baiknya perhatikan beberapa aturan berikut:

Tips ke pameran artefak Nabi Muhammad di Jakarta Timur

1. Tidak membelakangi artefak

Tongkat Nabi Muhammad SAW di Pameran Rindu Rasul di Masjid At-Tin, Jakarta Timur, Kamis (30/3/2023)KOMPAS.com/SANIAMASHABI Tongkat Nabi Muhammad SAW di Pameran Rindu Rasul di Masjid At-Tin, Jakarta Timur, Kamis (30/3/2023)

Para pengunjung di Pameran Rindu Rasul diimbah untuk tidak membelakangi artefak yang di pamerkan.

Muhammad mengatakan, hal itu adalah salah satu adab dan bentuk penghormatan pada Nabi Muhammad SAW.

Baca juga: 5 Aktivitas di Pameran Artefak Nabi Muhammad, Bisa Cium Kiswah

2. Laki-laki tidak boleh melihat rambut istri dan anak Nabi Muhammad SAW

Pengunjung laki-laki tidak diperbolehkan  melihat rambut istri dan anak Nabi Muhammad SAW yang sedang dipamerkan karena rambut termasuk aurat perempuan.

Adapun rambut istri Nabi Muhammad SAW yang dipamerkan adalah milik Siti Khadijah dan Siti Aisyah, sedangkan rambut anak Nabi Muhammad SAW yang dipamerkan adalah milik Siti Fatimah.

Rambut istri dan anak Nabi Muhammad SAW disimpan dalam peti kecil berwarna hitam dan hanya boleh dilihat oleh perempuan. Peti tersebut juga dijaga ketat oleh pihak panitia pameran.

Baca juga: Sejarah Isra Miraj, Perjalanan Nabi Muhammad Mendapat Perintah Shalat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

4 Wisata di Puncak Papua, Mandi Air Panas dan Kulineran

4 Wisata di Puncak Papua, Mandi Air Panas dan Kulineran

Jalan Jalan
10 Tempat Liburan di Lampung Selain Pantai, Ada Wahana Baru 

10 Tempat Liburan di Lampung Selain Pantai, Ada Wahana Baru 

Jalan Jalan
Cara ke Desa Wisata Welora di Maluku, Harus Naik Kapal 2 Hari

Cara ke Desa Wisata Welora di Maluku, Harus Naik Kapal 2 Hari

Travel Tips
Rawa Bento di TN Kerinci Seblat, Disebut Mirip Sungai Amazon

Rawa Bento di TN Kerinci Seblat, Disebut Mirip Sungai Amazon

Jalan Jalan
Museum Dewantara Jadi Saksi Bisu Kericuhan di Jalan Tamansiswa, Ini 5 Faktanya

Museum Dewantara Jadi Saksi Bisu Kericuhan di Jalan Tamansiswa, Ini 5 Faktanya

Jalan Jalan
5 Wisata di Banggai Kepulauan yang Populer, Ada Danau Sebening Kaca

5 Wisata di Banggai Kepulauan yang Populer, Ada Danau Sebening Kaca

Jalan Jalan
5 Aktivitas di Desa Wisata Welora Maluku, Cuci Mata di Bawah Laut

5 Aktivitas di Desa Wisata Welora Maluku, Cuci Mata di Bawah Laut

Jalan Jalan
Mengapa Idul Adha di Kudus Tidak Menyembelih Sapi? Simak Sejarahnya

Mengapa Idul Adha di Kudus Tidak Menyembelih Sapi? Simak Sejarahnya

Jalan Jalan
4 Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Surabaya, Ada Beragam Jenis Kurma

4 Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Surabaya, Ada Beragam Jenis Kurma

Jalan Jalan
Desa Wisata Bakal Jadi Andalan Baru Labuan Bajo untuk Gaet Wisatawan

Desa Wisata Bakal Jadi Andalan Baru Labuan Bajo untuk Gaet Wisatawan

Travel Update
Ekowisata Sungai Mudal di Kulon Progo Tutup pada Rabu, 7 Juni 2023

Ekowisata Sungai Mudal di Kulon Progo Tutup pada Rabu, 7 Juni 2023

Travel Update
Rute ke Padukuhan Wotawati dari Pantai Sadeng, Permukiman di Dasar Bengawan Solo Purba

Rute ke Padukuhan Wotawati dari Pantai Sadeng, Permukiman di Dasar Bengawan Solo Purba

Travel Tips
Panduan Lengkap ke OMAH Library, Hidden Gem di Tangerang

Panduan Lengkap ke OMAH Library, Hidden Gem di Tangerang

Travel Update
7 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Bandung 

7 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Bandung 

Jalan Jalan
Ada Aturan Baru untuk Turis Asing di Bali, Catat 5 Penting Ini

Ada Aturan Baru untuk Turis Asing di Bali, Catat 5 Penting Ini

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+