Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/04/2023, 06:36 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu destinasi yang menarik untuk dikunjungi di daerah Kabupaten Sukabumi adalah Curug Cikanteh.

Curug atau air terjun ini berlokasi di dalam kawasan Geopark Ciletuh, yang dikenal akan keindahan potensi alamnya.

Curug Cikanteh berlokasi di Dusun Cikanteh, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas.

Baca juga:

Memiliki ketinggian sekitar 60 meter, Curug Cikanteh sebenarnya merupakan salah satu dari tiga tingkatan air terjun.

“Tingkatan pertama itu Curug Ciateul, kedua Curug Cikanteh. Terakhir Curug Sodong,” ujar pemandu tur Curug Sodong bernama Ahmad Yani kepada Kompas.com, Selasa (11/4/2023).

Sebagai informasi, saat berkunjung ke air terjun, Kompas.com sedang dalam cuaca hujan.

Meski tetap indah, debit air nampak lebih deras dan berwarna kecoklatan. Selain itu, bebatuan di perjalanan lebih licin dan berlumpur.

Baca juga: Rekomendasi 3 Curug di Geopark Ciletuh, Ada Cimarinjung

Tips berwisata ke Curug Cikanteh

Berdasarkan pengalaman Kompas.com saat berkunjung, berikut beberapa tips berwisata ke Curug Cikanteh yang bisa diperhatikan:

1. Waktu kunjungan terbaik

Menurut Yani, waktu terbaik untuk foto-foto di Curug Cikanteh adalah mulai pukul 06.00 hingga 10.00 WIB.

“Waktu terbaik yang cerah itu antara jam 6 sampai 10 pagi. Jadi banyak fotografer ambil sekitar jam 8 juga,” ujar Yani.

Jembatan menuju ke Curug Cikanteh, Geopark Ciletuh, Sukabumi. KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Jembatan menuju ke Curug Cikanteh, Geopark Ciletuh, Sukabumi.

Ia mengatakan, sebaiknya hindari siang hari karena kemungkinan besar cahaya akan menghasilkan backlight.

Sehingga, obyek akan terlihat gelap akibat dikalahkan oleh sumber cahaya yang langsung terkena ke obyek dan kamera.

Baca juga: 7 Resort Dekat Pantai di Sukabumi, Bisa Lihat Laut dari Kamar

2. Musim terbaik

Selanjutnya, untuk musim terbaik berkunjung ke Curug Cikanteh sebaiknya adalah saat musik kemarau.

Sebab, dari pantauan Kompas.com, saat musim hujan, akses jalanan menuju air terjun akan lebih licin dan berlumpur.

Selain itu, debit air menjadi deras dan berwarna lebih keruh dibandingkan biasanya.

Baca juga: 20 Tempat Wisata di Sukabumi, Main ke Curug hingga Mandi Air Panas

Sehingga, bagi yang mengejar keindahan dan akses jalan yang lebih mudah, sebaiknya datang di luar dari musim hujan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

3. Pakai baju warna kontras

Selanjutnya, Yani menyarankan agar wisatawan memakai pakaian yang berwarna kontras dengan latar atau warna-warna alam.

“Pakai warna baju kontras kaya merah, kuning, atau putih,” tutur dia.

Baca juga: Keliling Sukabumi Naik Bus Si Ratu, Bisa Lihat Panorama Pantai

Warna-warna tersebut akan membuat hasil foto menjadi lebih ciamik, berwarna, dan menarik di antara air terjun.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kereta Cepat Whoosh Beroperasi Mulai 2 Oktober, Tiket Mulai Rp 250.000

Kereta Cepat Whoosh Beroperasi Mulai 2 Oktober, Tiket Mulai Rp 250.000

Travel Update
7 Hotel Dekat Terminal Ferry Internasional Harbour Bay

7 Hotel Dekat Terminal Ferry Internasional Harbour Bay

Hotel Story
Hari Batik Nasional 2 Oktober, Apakah Libur? 

Hari Batik Nasional 2 Oktober, Apakah Libur? 

Travel Update
3 Tips Ikut Tur Wisata ke Kampung Tugu, Datang Saat Acara Besar

3 Tips Ikut Tur Wisata ke Kampung Tugu, Datang Saat Acara Besar

Travel Tips
Pengalaman Ikut Tur Wisata Jalan Kaki di Kampung Tugu, Jejak Portugis di Jakarta Utara

Pengalaman Ikut Tur Wisata Jalan Kaki di Kampung Tugu, Jejak Portugis di Jakarta Utara

Jalan Jalan
Sejarah Benteng Martello, Peninggalan Kolonial Belanda di Kepulauan Seribu

Sejarah Benteng Martello, Peninggalan Kolonial Belanda di Kepulauan Seribu

Travel Update
Berkunjung ke Kampung Tugu Jakarta Utara, Bisa Ngapain Aja?

Berkunjung ke Kampung Tugu Jakarta Utara, Bisa Ngapain Aja?

Jalan Jalan
7 Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Lihat Tanaman Langka

7 Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Lihat Tanaman Langka

Jalan Jalan
Jelang Hari Batik Nasional, Kunjungi 8 Museum Batik di Indonesia

Jelang Hari Batik Nasional, Kunjungi 8 Museum Batik di Indonesia

Jalan Jalan
5 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pilih Tempat yang Pas

5 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pilih Tempat yang Pas

Travel Tips
5 Jenis Tempat Wisata yang Pas Dikunjungi Saat Cuaca Panas

5 Jenis Tempat Wisata yang Pas Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Travel Tips
Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Jalan Jalan
Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Travel Update
3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com