Setiap bangunan Memarong ini memiliki ciri khas yang berbeda mulai dari jenis ikatan, jenis kayu, maupun bahan lainnya yang dibuat semirip mungkin dengan rumah adat Orang Lum.
"Kampung Adat Gebong Memarong untuk melestarikan kehidupan Orang Lum, tidak hanya bangunan rumahnya saja, melainkan juga tradisi dan kearifan lokal Orang Lum agar bisa dilihat kembali oleh generasi saat ini," ujar Arsi.
Baca juga: Wisata Populer Bangka Selatan, Ada Pantai dan Festival Mengarak Telur
Pj Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu saat kunjungan ke Gebong Memarong mengingatkan agar Kampung Adat Gebong Memarong dilestarikan sebagai kekayaan budaya milik daerah.
"S2 saya sosiologi Universitas Indonesia, kami juga belajar antropologi. Jadi konsep-konsep seperti ini, konsep pemberdayaan, bagaimana kita membuat masyarakat itu menjadi berdaya. Hal ini memang harus kita perhatikan, kehadiran pemerintah salah satunya seperti ini, dan kehadiran dari swasta, perusahaan dan masyarakat ini sudah di lakukan oleh lembaga adat di Mapur," ujar Suganda.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.