Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keliling Larantuka-Labuan Bajo, Nikmati Alam dan Kampung Tradisional

Kompas.com - 23/04/2023, 21:31 WIB
Markus Makur,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com – Pulau Flores di Nusa Tenggara Timur (NTT), mungkin selalu membuat banyak orang penasaran untuk bisa mengunjunginya.

Pulau Flores pun menjadi destinasi wisata unggulan di NTT untuk dijelajah wisatawan, peneliti lingkungan hidup, peziarah, hingga arsitek.

Belum lama ini, wisatawan asal Jakarta yang dipandu pemilik Coffee For Rest Manggarai Timur bernama Marianus Supriadi, mengelilingi Pulau Flores dari Larantuka, Flores Timur, Maumere, Kabupaten Sikka.

Baca juga: Menyusuri Pantai Selatan Pulau Flores NTT, Ada Pantai hingga Gunung

Ada pula Danau Tiga Warna Kelimutu, Goa Maria, Taman Bung Karno di Kota Ende, dan masih banyak wisata lainnya.

Marianus Supriadi yang biasa disapa Adi Ama kepada Kompas.com, Minggu (23/4/2023) menjelaskan, wisatawan asal Jakarta yang berwisata di Kota Larantuka mengunjungi tempat rohani, Kapel Mgr Gabriel Manek, SVD, dan beberapa tempat ziarah rohani.

Begitu juga dengan di Kota Ende. Selain berwisata, mereka juga berkunjung ke Kota Bajawa, ibu kota Kabupaten Ngada. Mereka mengunjungi Kampung tradisional Bena dan tempat ziarah rohani di Kabupaten itu.

Dari Bajawa, lanjut Supriadi, wisatawan berwisata di Kota Borong dengan menikmati minuman kopi Colol di kedai Coffee For Rest dan melanjutkan perjalanan ke Kota Ruteng dengan mengunjungi tempat-tempat ziarah dan meneruskan perjalanan ke Kampung Tradisional Todo.

Baca juga: 4 Desa Wisata di Ngada, Flores Masuk 500 Besar ADWI 2023

"Saat berwisata di kampung tradisional Todo, tamu-tamu dikenakan pakaian kain Todo saat berada di kampung tersebut serta saat mengunjungi rumah adat yang memiliki ikon unik berbentuk kerucut dan beratap ijuk," jelasnya.

Supriadi menambahkan, wisatawan melanjutkan perjalanan ke Kota Labuan Bajo, kota super premium dengan mengunjungi tempat wisata di sana, kemudian kembali ke Jakarta.

Waterfront Marina, Labuan Bajo, NTT.Dok. Kementerian PUPR. Waterfront Marina, Labuan Bajo, NTT.

"Mereka memberikan kesan bahwa Pulau Flores sangat unik dan banyak tempat ziarah rohani, selain wisata alam, budaya, rumah adat dan destinasi kain tenun lainnya," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com