Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berburu Pemandangan Bukit Berbalut Kabut di Desa Wajur NTT

Kompas.com - 26/04/2023, 21:10 WIB
Markus Makur,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

WAJUR, KOMPAS.com - Pemandangan perbukitan berbalut kabut dan embun pada pagi hari memberi kesan tersendiri bagi warga Desa Wajur di Kecamatan Kuwus Barat, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Jika ingin melihat panorama ini, datanglah pada pagi hari ketika matahari terbit, sekitar pukul 04.30 Wita.

Baca juga:

Pemandangan ini pun menjadi salah satu alternatif wisata di sisi utara Manggarai Barat.

 

"Embun pagi bercampur kabut ditambah dengan pancaran sinar matahari sungguh unik. Momen langka ini saya abadikan dalam bentuk video dan foto, kemudian saya tayang di media sosial saya," ujar Warga Wajur, Fortunata Yuniartati Ngempeng saat dihubungi Kompas.com, Rabu, (26/4/2023).

Pemandangan kabut yang indah ini tidak datang sepanjang tahun.

Warga lainnya, Adrianus Sonde menjelaskan kepada Kompas.com, wisatawan yang ingin menikmati momen berburu kabut berpadu embun ini bisa datang sepanjang bulan April hingga Juli, setiap tahunnya.

Baca juga:

Namun, jika hendak menikmati pemandangan matahari terbenam bisa melakukannya hampir setiap hari.

"Saya ajak wisatawan untuk berwisata di Desa Wajur," kata Adrianus.

Potensi Destinasi Wisata di Desa Wajur

Selain pemandangan perbukitan berbalut kabut dan embun, ada beberapa destinasi wisata yang bisa disinggahi saat berada di Desa Wajur.

Adrianus menyebutkan, beberapa di antaranya adalah Air Terjun Cunca Kebang, Cunca Pahang, Cunca Galang, Cunca Horong, Gereja Santo Josef Freindemetz Wajur, dan rumah adat Kampung Wajur.

"Semua ini bisa dilihat dari pinggir jalan tengah di sisi utara dari Labuan Bajo sampai Golowelu," ucap dia.

Baca juga:

Selain itu, adapula Watu Benta yang penuh cerita, persawahan terasering, serta Daerah Aliran Sungai (DAS) Hawe yang memiliki sejumlah kolam untuk berenang.

Jika ingin menyaksikan tradisi setempat, wisatawan juga bisa menyaksikan tradisi Deko Ikang dengan Bunde yang diturunkan oleh leluhur orang Wajur.

Deko artinya tangkap, ikang artinya ikan, dan bunde artinya menangkap ikan dengan memakai kain lipa tetoron.

"Warga Wajur masih menjaga kearifan lokal untuk keberlanjutan binatang melata di Daerah Aliran Sungai (DAS) Hawe dan DAS Waeding," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Travel Update
Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Travel Update
Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Travel Update
Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Travel Update
Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Jalan Jalan
Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Travel Update
4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

Hotel Story
Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Travel Tips
Promo Kereta Api Mudik Belakangan Ekstra Hemat, Bayar Tiket 80 Persen

Promo Kereta Api Mudik Belakangan Ekstra Hemat, Bayar Tiket 80 Persen

Travel Update
4 Wisata Hutan Pinus di Bantul Yogyakarta

4 Wisata Hutan Pinus di Bantul Yogyakarta

Jalan Jalan
Rute Menuju Palalangon Park Ciwidey Bandung

Rute Menuju Palalangon Park Ciwidey Bandung

Jalan Jalan
Libur Lebaran 2024, Okupansi Hotel-hotel di Kota Batu Tak Sesuai Harapan

Libur Lebaran 2024, Okupansi Hotel-hotel di Kota Batu Tak Sesuai Harapan

Travel Update
Wahana dan Aktivitas Wisata di Palalangon Park Ciwidey

Wahana dan Aktivitas Wisata di Palalangon Park Ciwidey

Jalan Jalan
Palalangon Park Ciwidey: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Palalangon Park Ciwidey: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Wajah Baru Alun-alun Kebumen, Kapal Mendoan Jadi Daya Tarik Pemudik

Wajah Baru Alun-alun Kebumen, Kapal Mendoan Jadi Daya Tarik Pemudik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com