Dinding di bagian dalam Goa Gong terlihat berwarna-warni berkat lampu sorot, namun keadaan di dalam terbilang masih lumayan gelap.
Oleh karena itu, wisatawan sebaiknya membawa senter saat berkunjung untuk membantu penerangan selama menyusuri gua.
Jika tidak membawa senter, kamu bisa menyewanya di depan pintu masuk gua dengan harga Rp 5.000 per senter.
Baca juga: 50 Wisata Pantai di Jawa Timur, dari Pacitan sampai Banyuwangi
Selain tips, ada beberapa ketentuan yang harus diperhatikan, salah satunyz pengunjung dengan penyakit asma tidak boleh susur gua.
"Untuk masuk, biasanya yang tidak boleh seperti pengidap asma, lansia (lanjut usia), anak-anak di bawah lima tahun, kata Tini.
Adapun bagi perempuan yang sedang datang bulan, kata dia, tidak masalah dan tetap bisa masuk ke dalam gua.
Baca juga: Banyuwangi Park, Taman Belajar dan Rekreasi Baru di Jawa Timur
Gua bisa saja dimasuki sendirian. Akan tetapi, wisatawan sangat dianjurkan memakai jasa pemandu.
Selain agar tidak kesasar, pemandu bisa menjelaskan berbagai informasi detail seputar sejarah dan deskripsi bebatuan di dalam gua.
"Bisa (pakai pemandu) nanti minta ketemu di mana. Bayarnya seikhlasnya, tidak mematok," ucap dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.