Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara ke Museum Tekstil Naik Kereta dan Transjakarta

Kompas.com - 17/05/2023, 14:42 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tidak jauh dari Stasiun Tanah Abang, sebuah kompleks bernama Museum Tekstil berdiri kokoh. Di dalamnya tersimpan ribuan helai tekstil dari seluruh daerah di Nusantara.

Di antaranya, ada batik pagi-sore dari Pekalongan; tenun ikat hinggi kombu dari Sumba, Nusa Tenggara Timur; kain dodot alas dari Surakarta; ulos sadum dari Sumatera Utara; dan batik tulis motif lereng udan liris yang dulunya hanya digunakan oleh keluarga Sultan di Solo.

Baca juga:

"Museum Tekstil memiliki koleksi sekitar 2.500 tekstil dari seluruh Indonesia," ucap Pemandu Museum Tekstil, Edi saat ditemui Kompas.com di lokasi, Sabtu (6/5/2023).

Menariknya lagi, di tempat ini pengunjung juga bisa ikutan kelas membatik yang tersedia di Pendopo Batik, dengan membayar mulai Rp 40.000 sebagai biaya penggantian bahan.

Sebab, pengelola sudah menyediakan aneka pola batik, kain, lilin dan segala peralatan yang diperlukan untuk membuat motif batik dari awal hingga akhir. Kain ini pun nantinya bisa dibawa pulang.

Baca juga:

Tidak kalah serunya, pengunjung bisa merasakan pengalaman fitting setelan batik menggunakan teknologi artificial intelligence di ruang Kids Zone.

Simulasi mencoba batik ini disajikan menarik karena di layar tersedia pula informasi seputar batik yang dikenakan oleh pengunjung.

Panduan transportasi umum ke Museum Tekstil

Museum Tekstil di Jalan K.S Tubun No.2-4, Kota Bambu Selatan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Museum Tekstil di Jalan K.S Tubun No.2-4, Kota Bambu Selatan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.

Ingin berwisata ke Museum Tekstil? Lokasinya ada di Jalan K.S Tubun Nomor 2-4, Kota Bambu Selatan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.

Berada di tepi jalan besar, museum ini sangat mudah diakses. Kamu bisa menggunakan TransJakarta dan CommuterLine (KRL) untuk sampai ke tempat ini.

Cara ke Museum Tekstil naik kereta

Stasiun KRL terdekat dari Museum Tekstil adalah Stasiun Tanah Abang, yang berjarak sekitar setengah kilometer.

  • Bila berangkat dari Stasiun Jakarta Kota, bisa naik KRL ke Stasiun Manggarai, lalu transit dan melanjutkan perjalanan naik KRL tujuan Stasiun Tanah Abang.
  • Bila berangkat dari arah Bogor/Depok, bisa naik KRL tujuan Jakarta Kota, lalu transit di Stasiun Manggarai, dan melanjutkan perjalanan naik KRL tujuan Stasiun Tanah Abang.
  • Bila naik KRL dari Stasiun Bekasi bisa langsung menuju Stasiun Manggarai dan transit. Kemudian, lanjutkan perjalanan naik KRL tujuan Stasiun Tanah Abang.

Baca juga: Makna Tenun Mata Manuk NTT yang Dipakai Kepala Negara Saat KTT ASEAN 2023

Cara ke Museum Tekstil naik Transjakarta

Workshop membatik di Museum Tekstil, Sabtu (6/5/2023)Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Workshop membatik di Museum Tekstil, Sabtu (6/5/2023)

Halte atau pemberhentian bus TransJakarta terdekat dari Museum Tekstil adalah JPO Blok G, yang hanya berjarak 180 meter dari museum.

  • Kamu bisa berangkat dari Halte Stasiun Gondangdia, menggunakan TransJakarta nomor 1H (St. Gondangdia-Tanah Abang) dan turun di pemberhentian (bus stop) JPO Blok G. Lalu, lanjut berjalan kaki sekitar 180 meter menuju Museum Tekstil.
  • Opsi lainnya, bisa menggunakan TransJakarta nomor 9D (Pasar Minggu-Tanah Abang) dan berhenti di bus stop JPO Blok G. Lalu, lanjut berjalan kaki sekitar 180 meter menuju Museum Tekstil.
  • Kamu juga bisa naik TransJakarta nomor 9 (Pinang Ranti-Pluit), nomor 9K (Kampung Rambutan-Pluit), atau nomor 10H (Blok M-Tanjung Priok), lalu turun di Halte TransJakarta Slipi Petamburan.

Kemudian, dari Halte Slipi Petamburan bisa lanjut naik ojek daring menuju Museum Tekstil yang berjarak sekitar dua kilometer dari halte.

Baca juga: Tenun Manggarai Barat Disiapkan untuk 11 Kepala Negara KTT ASEAN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com