Sandiaga: Kalau Tiket Konser Coldplay Habis, Bisa Nonton Java Jazz

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyarankan, bagi masyarakat yang kehabisan tiket konser grup musik asal Inggris, Coldplay, bisa mencari alternatif lain. 

Salah satunya dengan mengikuti konser musik The Jakarta International BNI Java Jazz Festival (JJF) yang akan digelar 2-4 Juni 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta. 

"Bagi yang belum kebagian tiket Coldplay, bisa nonton Java Jazz," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing yang digelar hybrid, Senin (22/5/2023). 

Baca juga: Coldplay Akan Konser di Jepang, Simak Cara Pengajuan Visanya

Gelaran ini, kata dia, merupakan yang ke-18 kalinya diadakan. Selama tiga hari, akan ada puluhan musisi lokal dan internasional yang tampil.

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas.com (@kompascom)

"Jangan lupa nonton Java Jazz 2023. Ini jangan dilewatkan, jangan cuma ngomong Coldplay terus. Ini ada di depan mata, tiketnya masih available dan musiknya keren-keren banget," imbuh dia. 

Event musik yang konsisten

Sandiaga juga menyampaikan bahwa Java Jazz Festival merupakan suatu event musik yang konsisten dan terus berkembang setiap tahun saat diadakan. 

"Ini kan udah 18 tahun ya, tapi masih terjaga kualitasnya, tiap tahun selalu improving," ujar Sandiaga. 

Baca juga:

• Hotel Dekat GBK Penuh, Penonton Coldplay Bisa Nginap di Daerah Blok M
• Menparekraf: Konser Coldplay Bikin 98 Persen Hotel Sekitar GBK Penuh

Menurut Direktur Utama Java Festival Production, Dewi Gontha, hal tersebut dikarenakan kurasi yang ketat dari pihak Java Jazz terhadap para musisi yang akan tampil. 

Setiap tahunnya, para musisi akan diminta untuk menyiapkan suatu penampilan yang berbeda dari sebelum-sebelumnya, untuk menghindari pengulangan atau lagu yang sama.

KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO Johnny Stimson menjadi salah satu penampil di gelaran hari terakhir BNI Java Jazz Festival 2022, Minggu (29/5/2022) di arena JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Kalaupun sama setidaknya lagunya diaransemen dengan berbeda, jadi selalu ada pembaharuan," terangnya.